PSM dan Persela sama-sama ditukangi karateker pelatih usai pelatih kepala kedua tim diberhentikan dari kursinya.
PSM menyudahi kerja sama dengan Milomir Seslija jelang dua hari pertandingan pekan ke-14 melawan Persipura pada Sabtu (27/11/2021).
Lengsernya pelatih asal Bosnia Herzegovina ini tak lepas dari hasil minor PSM.
Peringkat PSM terus turun dan penampilannya inkonsisten.
Manajemen PSM menunjuk asisten pelatih, Syamsuddin Batola untuk mengarsiteki Willem Jan Pluim cs untuk sementara.
Pelatih 54 tahun ini sudah tak diragukan lagi kemampuannya.
Dia mampu membawa Laskar Pinisi menembus semi final Piala Menpora 2021 dengan pemain lokal.
Meski harus puas di peringkat empat usai gagal melaju ke final karena kalah adu penalti dari Pesija Jakarta.
Lalu gagal meraih juara tiga usai kalah dari PSS Sleman dengan skor 2-1.
Sedangkan Persela baru saja mengakhiri kerja sama dengan pelatih, Iwan Setiawan dan asisten pelatih, Didik Ludianto.
Keduanya gagal membawa Persela bersaing di Liga 1 musim ini.
Justru klub kebanggaan masyarakat Lamongan harus berkutak di papan bawah dan terancam masuk zona degradasi.
Persela kini ditangani oleh pelatih interim Ragil Sudirman dibantu oleh pelatih kiper, Miftahul Hadi.
Ragil Sudirman sendiri tak asing bagi Persela.
Ketika masih berstatus pemain, ia pernah memperkuat Laskar Joko Tingkir. Bahkan meraih trofi juara Divisi Dua Liga Indonesia 2001.