TRIBUN-TIMUR.COM - Nakhodah Badan Promosi Pariwisata Daerah ( BPPD ) Sulawesi Selatan ( Sulsel ) berganti.
Mantan Tim Sukses ( Timses ) Gubernur Sulsel Diberhentikan Sementara Nurdin Abdullah, Akbar Nugraha mengundurkan diri sebagai Ketua BPPD Sulsel belum lama ini.
Kawan dekat putra Nurdin Abdullah, Fathul Fauzy Nurdin itu tercatat menjabat sebagai Ketua BPPD Sulsel sejak 2019, tidak lama usai Nurdin Abdullah terpilih sebagai Gubernur Sulsel.
Pengantinya, Andry Arief Bulu.
Baca juga: Sore Ini Sandiaga Uno Kunjungi Bantaeng, Berikut Agendanya
Andry Arief Bulu merupakan kader Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) besutan Prabowo Subianto.
Jabatannya di DPD Gerindra Sulsel sebagai Wakil Ketua Umum.
Ia juga tercatat sebagai mantan Juru Bicara Nasional Tim Pemenangan Prabowo-Sandi di Pilpres 2019 lalu.
Tak ayal saat pelantikan Pengurus BPPD Sulsel di Ruang Rapat Pimpinan (Rapim) Kantor Gubernur Sulsel, Selasa (23/11/2021), Sandiaga Salahuddin Uno hadir.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menyaksikan pelantikan Andry Arief Bulu bersama Sekprov Sulsel Abdul Hayat Gani.
Usai pelantikan, Ketua BPPD Sulsel Andry Arief Bulu mengatakan, dirinya siap bekerja sama dalam memajukan promosi ekonomi pariwisata dan memajukan ekonomi kreatif yang ada di Sulsel.
Tentu dengan kehadiran dirinya beserta para anggota yang baru dilantik adalah sebagai organisasi yang merupakan mitra kerja dari stakeholder yang lain.
"Untuk itu, kami perlu dukungan dari semua stakeholder yang terkait khususnya yang berkaitan langsung dengan pariwisata untuk mari kita bersama-sama mewujudkan pariwisata Indonesia yang selama ini telah menurun akibat dampak pandemi covid-19," katanya.
Sehingga kedepan untuk kick off atau langkah awal dari pengurus baru yakni Pariwisata membuka lapangan kerja dan akan memperbaiki perekonomian khususnya di Provinsi Sulsel.
Hadir dalam acara tersebut ketua DPRD Provinsi Sulsel Andi Ina Kartika Sari, anggota DPD RI Maya, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Muh Jufri.
Pesan Mas Menteri
Baca juga: Sandiaga Uno Dorong Sulsel Kejar Angka Vaksinasi Nasional 64,5 Persen
Sandiaga menyampaikan beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Pertama, bagaimana membangkitkan pariwisata dan untuk Natal dan Tahun Baru (Nataru) saat PPKM di level tiga.
Di sini, harus disikapi dengan kebijakan yang tepat agar pariwisata dan ekonomi kreatif bisa dilakukan dalam lingkup protokol kesehatan.
“Selanjutnya, bagaimana membangun interkonektivitas dari destinasi-destinasi yang ada di Sulsel dan bagian Indonesia Timur,” kata Sandiaga Uno.
Dilantik Sekprov Sulsel
Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel Abdul Hayat Gani yang melantik pengurus, mengatakan, bahwa ketika berbicara pariwisata, tentu berbicara tenaga kerja, dan ketika berbicara tenaga kerja tentu berbicara tentang ekonomi nasional.
"Jadi yang menjadi program prioritas kita kali ini, yang sementara kita gagas adalah bagian-bagian penting untuk menuju harapan baru. Dua hal instrumen yang sementara di gagas dan diperkuat di Sulsel ini yakni, bagaimana mempercepat perdagangan/ekspor dan membuat investasi yang lebih ramah lagi," ucap Abdul Hayat.
Dari sektor pariwisata, kata Abdul Hayat, selain pertumbuhan ekonomi, keamanan dan kepastian juga penting.
"Dan tentu investasi akan lebih ramah masuk di Sulsel. Maka, pertumbuhan ekonomi di Sulsel sebagai pintu gerbang Kawasan Indonesia Timur," terangnya.
"Saya yakin jika tim kita bagus, maka tentu Sulsel lebih bagus, dan jika Sulsel lebih bagus maka, kita berharap Indonesia akan kuat dan Indonesia akan tumbuh yang kita cintai ini," tambahnya.
Terakhir, Abdul Hayat mengatakan, bahwa terima kasih atas kedatangan Menteri Sandiaga di Sulawesi Selatan, semoga Sulsel bisa menjadi lebih baik. Ia meminta Kadis Kebudayaan dan Pariwisata melihat berbagai ide sebagai peluang untuk bisa mengembangkan pariwisata Sulsel.
Andry Arief Bulu tak dilantik sendiri. Sembilan orang dilantik Sekprov Sulsel, Abdul Hayat Gani.
Berikut Struktur Pengurus BPPD Sulsel Periode 2021-2023
- Suhardi sebagai wakil ketua
- Haeruddin sekretaris
- Anggota-anggota:
1. Didi Leonardo Manaba
2. Muhammad Arifin
3. I Gede Arya Pering Arimbawa
4. Anggiat Sinaga
5. Nasrullah Karim
6. Bambang Haryanto.
(TribunTimur.com)