TRIBUN-TIMUR.COM - Ketua Umum Airlangga Hartarto telah mengumumkan sosok Wakil Ketua DPR pengganti Azis Syamsuddin pada Rabu (29/9/2021).
Golkar menunjuk Lodewijk Paulus sebagai calon Wakil Ketua DPR RI.
Keputusan Airlangga tersebut setelah Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Indo Barometer, M Qodari menyampaikan pendapatnya soal sosok calon Wakil Ketua DPR.
Kandidat pertama, kata Qodari, adalah politisi bernama Kahar Muzakir yang juga menjabat sebagai Ketua Fraksi Golkar di DPR RI.
Kemudian, politisi Adies Kadir yang merupakan Sekretaris Fraksi Golkar.
Politisi ketiga, Melchias Markus Mekeng yang pernah menjadi bagian dari Tim Kesuksesan (timses) Ketua Umum Airlangga Hartarto.
Selanjutnya, jika melihat dari posisi kedudukan Azis Syamsuddin di DPR RI yang mengkoordinir komisi bidang Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam), maka muncul nama Ahmad Doli Kurnia.
"Kemudian yang bidang politik juga adalah Ahmad Doli Kurnia Tandjung senior juga di Golkar," katanya.
Tak hanya itu, nama Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid juga diyakini akan menjadi kandidat pengganti Azis Syamsuddin.
Selanjutnya, politisi bernama Nurul Arifin yang notabenenya sering mendampingi Ketua Umum.
Terakhir atau kandidat ketujuh yakni Dito Ganinduto yang dikatakan Qodari merupakan orang terdekat Airlangga Hartarto.
Ketujuh kandidat tersebut, Qodari mengatakan, dinilai paling mendekati kriteria untuk menggantikan Azis Syamsuddin sebagai Wakil Ketua DPR RI.
Namun dari bursa calon Wakil Ketua DPR RI tersebut, tak ada yang dipilih oleh Airlangga.
Lodewijk Paulus yang tak pernah disebut-sebut jadi Wakil Ketua DPR, justru ditunjuk.
"Terkait dengan mekanisme yang ada, Partai Golkar sudah melakukan Rapat Pleno Terbatas dan rapat harian,"