Baca tanpa iklan
Usai sang istri mengakui perselingkuhannya, sang suami memutuskan untuk melaporkan kejadian tersebut ke polisi dan kasus tersebut diajukan ke pengadilan setempat, sambil menunggu persidangan.
Akan tetapi ada rahasia yang lebih besar ditemukan oleh suaminya.
Sang suami mengatakan dia mempertanyakan hubungan darahnya dengan anak keduanya yang berusia 11 tahun dan anak bungsunya yang berusia 3 tahun.
Suami telah mendengar beberapa desas-desus di desa tentang istrinya yang membesarkan kedua anak itu.
Guna mengklarifikasi fakta ini, sang suami pergi ke pusat tes DNA Global Zimbabwe untuk mengetahui hubungan darah antara dia dan kedua anaknya.
Namun, sembari menunggu hasil tes DNA diumumkan, sang istri mulai membela diri.
Istri itu mengatakan bahwa sang suami sudah lama tidak kembali ke kampung halaman untuk menjenguk istri dan anak-anaknya.
Dilansir dari TribunMedan, si wanita menuduh suaminya mengabaikan dirinya dan juga anak-anaknya hingga menyebabkan hilangnya kasih sayang seorang suami dan ayah.
Terlebih, saat sang suami menjenguk, ia selalu kelihatan lelah, tertekan dan tak memenuhi kewajibannya sebagai suami dan ayah.
Pada akhirnya, hasil tes DNA menunjukkan bahwa pria itu memiliki hubungan darah dengan anak bungsu, 3 tahun, tetapi bukan ayah biologis dari anak kedua, 11 tahun.
Istrinya akan tetapi menolak untuk lebih lanjut melakukan tes DNA demi mendapati sosok ayah kandung dari anak kedua tersebut. (*)