TRIBUNLUTRA.COM, BONE-BONE - Basarnas Palopo menerjunkan personel mencari korban tenggelam di Air Terjun Bantimurung.
Tim SAR harus menempuh perjalanan darat sejauh 100 kilometer untuk tiba di lokasi kejadian.
Komandan Pos Basarnas Palopo, Maickel Marth Femy mengatakan, pihaknya sedang menuju ke lokasi.
"Kami sedang menuju ke lokasi pencarian," kata Maickel Marth Femy.
Pencarian kata dia, baru akan dilakukan besok pagi.
Mengingat kondisi saat ini terjadi hujan dan sudah malam.
"Hari ini sudah tidak memungkinkan untuk melakukan pencarian," ujarnya.
Kronologi Remaja Tenggelam
Kronologis remaja tenggelam di obyek wisata permandian alam Air Terjun Bantimurung.
Informasi dihimpun, korban bernama Muh Jafar Rasyid (20) alias Amat.
Warga, Rinto, mengatakan, korban bersama dengan teman-temannya datang ke permandian.
Mereka datang untuk mandi-mandi, bukan berwisata seperti pengunjung lainnya.
"Saat tiba di lokasi permandian, korban beserta teman-temannya mandi. Seperti pengunjung lainnya, korban juga loncat dari tebing," kata Rinto.
Usai meloncat dari tebing, korban menghilang.
"Setelah meloncat dari tebing, korban langsung hilang dan diduga tenggelam," ujarnya.