Mayatnya dievakuasi ke RS Bhayangkara Makassar.
Itu dilakukan dalam rangka pemeriksaan DNA.
"Kita bawa ke RS Bhayangkara dalam rangka pemeriksaan DNA," ujarnya.
Hal ini untuk mengungkap siapa orangtua dari orok bayi tersebut.
Penemuan Orok Bayi Bukan Pertama Kalinya di Gowa
Penemuan orok bayi bukan pertama kalinya di Kabupaten Gowa.
Sebelumnya, warga Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa juga menemukan orok bayi.
Orok bayi tersebut ditemukan di depan rumah adat Toraja pada 7 Juli 2021.
Orok bayi ditemukan seorang warga bernama Syamsiah Dg Caya sepulang membeli ikan.
Disitu dia melihat sebuah plastik hitam dan tas tentengan berwarna putih.
Kemudian, dia membawa pulang keduanya dan menyimpan tas dan kresek hitam tersebut di depan rumahnya.
Sesaat setelah itu, ia membuka bungkusan plastik tersebut dan kaget ternyat isinya adalah orok bayi sudah tak bernyawa.
Ia pun langsung melapor ke Polsek Barombong Gowa.
Menerima laporan itu, Jajaran Polsek Barombong langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Saat ditemukan Jasad orok bayi itu masih utuh.
"Dari laporan warga bahwa ada penemuan mayat di depan rumah adat Toraja dan ternyata benar ada mayat orok bayi," kata Iptu Ahmadin.
Laporan Wartawan Kontributor Tribungowa.com, Sayyid Zulfadli