TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tiga ketua dewan pimpinan cabang (DPC) Partai Demokrat kabupaten kota bertandang menemui Bupati Pinrang, Andi Irwan Hamid.
Pertemuan berlangsung di kediaman pribadi Andi Irwan Hamid, Minggu (20/6/2021) atau menjelang Musyawarah Daerah Partai Demokrat Sulsel.
Irwan Hamid adalah kader Partai Demokrat yang menjabat kepala daerah.
Spekulasi berkembang. Ketiga ketua DPC itu disebut-sebut meminta kesediaan Irwan Hamid maju calon Ketua DPD Partai Demokrat Sulsel melawan Ni'matullah Erbe dan Ilham Arief Sirajuddin.
Ketiganya yaitu Ketua DPC Soppeng Haeruddin Tahang, Ketua DPC Kota Parepare Rahmat Syamsu Alam, Ketua DPC Wajo Rahman Rahim.
Mereka didampingi sekretaris DPC masing-masing. Ketiga DPC itu disebut-sebut ingin mendorong Irwan Hamid maju calon ketua melawan Ullah dan IAS.
Andi Irwan Hamid yang dikonfirmasi membenarkan pertemuan tersebut.
Meski demikian, Andi Irwan Hamid beralasan pertemuan itu hanya silaturahmi antar sahabat.
"Cuman ketemu-ketemu sesama ketua DPC karena lama tidak ketemu. Tidak ada pembahasan soal musda," kata Andi Irwan Hamid sembari tertawa saat dihubungi tribun-timur.com, Senin (21/6/2021).
Ia enggan menanggapi saat ditanya soal dukungan dari sejumlah DPC meminta dirinya memimpin Partai Demokrat Sulsel.
"Saya tidak bisa jawab itu, biar mi teman-teman yang jawab," ujarnya.
Andi Irwan Hamid saat ini menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat Kabupaten Pinrang. Ia menjabat ketua sejak tahun 2011 lalu.
Ia terpilih jadi bupati Pinrang pada Pilkada serentak 2018 lalu.
Setahun berselang Andi Irwan Hamid berhasil mengantar Partai Demokrat memenangi pemilu legislatif di Kabupaten Pinrang.
Demokrat meraih 8 kursi dari 40 kursi DPRD Pinrang, mengungguli Golkar 5 kursi, Nasdem, PDIP, PKB masing-masing 4 kursi.
Dikonfirmasi tribun-timur.com Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Soppeng Haeruddin Tahang merespon dengan tertawa saat ditanya kebenaran dukungan kepada Irwan Hamid tersebut.
Haeruddin Tahang mengatakan setiap kader Partai Demokrat punya kans yang sama untuk bertarung Musda Partai Demokrat Sulsel.
Ia berharap Musda Demokrat Sulsel menempuh jalan aklamasi dalam memilih ketua demi menghindari perpecahan antarkader.
"Sah-sah saja (spekulasi itu). Yang jelas semua kader punya kans jadi ketua karena PO memberi ruang. Konsolidasi Demokrat harus lebih kuat di Sulawesi Selatan," katanya.
Sejauh ini Musyawarah Daerah Partai Demokrat Sulawesi Selatan masih menantikan jadwal dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
Baru dua kader menyatakan secara terbuka keinginannya maju ketua. Keduanya yaitu lham Arief Sirajuddin dan Ni'matullah Erbe.
Pertarungan ketua DPD Demokrat Sulsel diselesaikan di tingkat Dewan Pimpinan Pusat (DPP), bukan lagi sistem voting atau pemungutan suara seperti Musda 2016 lalu.
24 ketua DPC se-Sulsel, ditambah 1 suara DPD, dan 1 suara DPP memilih maksimal 3 calon ketua.
Selanjutnya, 3 calon ketua nantinya akan dipilih oleh Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono, Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, dan BP OKK DPP Demokrat. (*)
Laporan Kontributor TribunMakassar.com @bungari95