TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sekretaris Umum LAKPESDAM NU Wilayah Sulsel, Abdul Karim, menceritakan awal mula lahirnya buku karyanya uyand diberi judul Klakson.
Karim kini sudah menghasilkan karya buku berjudul Klakson hingga jilid tiga.
Ide awal tulisan tersebut rupanya lahir dari klakson kendaraan yang lewat di lorong depan rumahnya. Tahunnya ketika itu pada tahun 2012.
Pada hari yang sama, ketika itu muncul wacana juru bicara Jusuf Kalla, Husain Abdullah disebut-sebut akan maju calon Wali Kota Makassar 2013.
Karim memutuskan mengontak langsung Husain Abdullah melalui BBM. Ia menanyakan kebenaran keinginan jubir mantan Wakil Presiden JK itu maju Pilwali Makassar 2013.
"Saya japri, dia bilang itu hanya klakson-klakson," kata Karim dalam Diskusi Buku Klakson 3 yang digelar LAKPESDAM NU Wilayah Sulsel secara daring, Selasa (15/6/2021) malam.
"Itu saya jadikan judul kumpulan esai. Itu kisahnya klakson," kata Karim.
Karim akhirnya rutin menulis kolom di Tribun Timur berjudul Klakson sejak tahun 2012 hingga saat ini.
Sejatinya, sebelum lahirnya kolom klakson, Tribun Timur ketika itu menyediakan kolom citizen report, atau karya jurnalistik dari pihak eksternal.
Wartawan Tribun Timur AS Kambie ketika itu menawari Abdul Karim ikut berkontribusi menulis di surat kabar yang beralamat di Jl Cendrawasih itu.
"Saya ditawari Kambie menulis citizen reporter di edisi spesial. Dia tes-tes saya, mungkin dia bercanda, tapi saya tanggapi serius," kenang Karim.
"Dia tawari saya menulis 7 hari berturut-turut. Jadi saya kirim 7 hari berturut-turut. Dia kaget bisa kirim tiap hari. Akhirnya diubah kolom perspektif. Lama-kelamaan jadi klakson," kata Karim.
Bincang Buku Klakson 3 tersebut menghadirkan sejumlah narasumber.
Seperti Pemimpin Redaksi Tribun Timur, Thamzil Thahir dan peneliti Balitbang Makassar Dr Sabara Nuruddin.
Bincang Buku tersebut juga diikuti sejumlah aktivis-aktivis NU.