Pengendara Motor Emosi, Berteduh saat Hujan Malah Diusir Satpol PP

TRIBUN-TIMUR.COM - Emosinya pengendara motor ini, sedang berteduh dari hujan, malah disuri Satpol PP.

Hal tak mengenakkan itu terjadi di Kawasan Danau Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara. 

Pusat rekreasi warga itu dipenuhi sejumlah wisatawan lokal yang menghabiskan momen libur Hari Lahir Pancasila Selasa (1/6/2021).

Menjelang sire, kerumunan warga pun terjadi.

Makin parah perumunan terjadi pada 18.00, hujan turun cukup deras.

Jadilah sejumlah pengendara motor memilih meneduh sejenak di tenda Satpol PP di sekitar Danau Sunter.

Melihat ramainya orang yang sebagian tidak peduli menerapkan protokol kesehatan, kawanan anggota Satpol PP akhirnya turun  ke lokasi.

Sambil berkeliling Danau Sunter, petugas Satpol PP lalu membubarkan kerumunan dan mengimbau warga meninggalkan lokasi.

Merasa tak senang disuruh meninggalkan tenda, apalagi saat itu masih hujan, seorang pengunjung Danau Sunter pun kesal hingga cekcok dengan petugas Satpol PP.

Saat para pengunjung mencoba berteduh, petugas Satpol PP kembali menyuarakan imbauan agar mereka segera pulang, tidak berteduh terlebih dahulu.

"Langsung pulang, jangan ada yang berteduh di tenda. Sama corona nggak takut, masa sama hujan takut? Ayo silahkan pulang," ucap salah seorang petugas Satpol PP melalui pengeras suara seperti dilansir TribunJakarta.com.

Salah seorang pria yang sedang berteduh di tenda pun merasa tak terima.

Pria berkaus hitam itu menganggap petugas Satpol PP tak punya rasa kepedulian karena menyuruh para pengunjung langsung pulang.

Dipenuhi emosi, pria itu menghampiri salah satu petugas sambil menantangnya.

"Kita hujan-hujanan aja sama gue ayo! Hujan-hujanan dua jam ya, ayo!," bentak pria tersebut kepada petugas Satpol PP.