Penanganan Covid

Kasus Covid-19 di Luwu Utara Meroket, 95 Kasus dalam 2 Hari

Penulis: Chalik Mawardi
Editor: Suryana Anas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Luwu Utara, I Komang Krisna

"Bukan cuma penegakan protokol kesehatan, terkait contact tracing, kita juga mengalami kendala. Kita ada 153 yang isolasi. Sebagian besar isolasi mandiri. Yang isolasi mendiri ini perlu dikaji, bagaimana efektifnya juga, karena kalau kita katakan isolasi mandiri, tapi tidak mau di contact tracing, ini juga masalah serius bagi kita," jelasnya.

Terpisah, Sekda Luwu Utara Armiadi meminta semua pihak harus ikut berkontribusi dalam penanganan Covid-19. 

Mengingat kasus konfirmasi positif Covid-19 sudah menyebar pada semua wilayah kecamatan di Luwu Utara.

"Sudah tidak ada lagi zona hijau di Luwu Utara. Kita ketahui bersama, Seko dan Rampi yang tadinya zona hijau sekarang sudah menjadi zona orange. Ini artinya, kita harus waspada, sambil melakukan langkah-langkah antisipasi dengan melibatkan semua pihak," terang dia.

Mantan Kadis Ketahanan Pangan juga tegas meminta untuk memperketat protokol kesehatan di setiap kegiatan. 

Tak hanya kegiatan pemerintahan saja, tapi juga kegiatan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat.

Seperti hajatan pesta pernikahan, aktivitas ekonomi,sampai kepada aktivitas di perkantoran. 

"Kita harap apa yang sudah tertuang di dalam peraturan bupati yang sudah diterbitkan beberapa waktu lalu, bisa segera dijalankan dengan baik, dan harus betul-betul efektif," tandasnya.

Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. Tribun-timur.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak)

Berita Terkini