Baca tanpa iklan
3 Pasangan Calon Kepala Daerah di Sulsel Dilantik Februari, 5 Tunggu MK Termasuk Askar HL-Arum Spink
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Tiga dari 12 pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati terpilih pada pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 9 Desember 2020 di Sulawesi Selatan (Sulsel) resmi ditetapkan sebagai pemenang.
Mereka dijadwalkan dilantik Februari 2021.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gowa sudah menetapkan Adnan Purichta Ichsan-Abdul Rauf Malaganni sebagai pasangan terpilih pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2020.
Adnan-Kio jilid II ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Gowa melalui rapat pleno terbuka di Hotel Gammara, Jl Metro Tanjung Bunga, Makassar, Jumat (22/1/2021).
Selain pasangan Doboloki, pasangan Andi Kaswadi Razak-Lutfi Halide (Akar-LHD) juga telah ditetapkan sebagai paslon terpilih pada Pilkada Soppeng.
Demikian juga dengan paslon Bupati dan Wakil Bupati Tana Toraja Theofilus Allorerung-Zadrak Tombeg (Theo-Zadrak) telah ditetapkan sebagai pemenang Pilkada Tana Toraja pada 9 Desember lalu.
Penetapan Adnan-Kio jilid II sebagai kepala daerah dihadiri seluruh komisioner KPU, bawaslu, ketua partai pengusung, Kapolres Gowa, dan ketua tim pemenang Adnan-Kio.
Pada Pilkada Gowa, Adnan-Kio mengantongi suara terbanyak, yakni 377.463 suara atau 91,22 persen. Sedangkan kolom kosong hanya mendapat 36.325 suara atau 8,78 persen.
“Alhamdulillah hari ini kita sudah menetapkan pasangan calon terpilih, ini tahapan penting karena dasar inilah menjadi pengesahan paslon terpilih dan sudah ditetapkan berdasarkan hasil rekapitulasi dan SK,” kata Ketua KPU Gowa Muhtar Muis.
Seusai menetapkan paslon terpilih, KPU Gowa lalu menyerahkan surat pengusulan pengangkatan melalui DPR kepada Menteri Dalam Negeri dan diterima langsung Ketua DPRD Gowa Rafiuddin Raping.
“Jika tidak ada hal-hal melintang, maka 20 hari setelah Mendagri menerima berkas secara lengkap, maka akan dilakukan proses pelantikan,” katanya.
KPU Tana Toraja juga menetapkan Theo-Zadrak sebagai pasangan calon terpilih. Penetapan melalui pleno terbuka di Hotel Pantan Makale.
“Rangkaian Pilkada telah berakhir, kita berharap paslon terpilih menjalankan amanah masyarakat dengan baik,” kata Ketua KPU Tana Toraja Rizal Randa.
Penetapan dilakukan karena tidak ada sengketa atau tidak tercatat dalam Buku Registrasi Perkara Konstitusi (BRPK) dari MK.
KPU sendiri menerima surat resmi dari KPU RI terkait BRPK dari MK, Rabu (20/1/2021) malam.
“Dan sesuai ketentuan, maka paling lama lima hari KPU Tana Toraja harus menetapkan paslon terpilih,” ujarnya.
Selanjutnya, KPU akan melakukan pengusulan pelantikan paslon terpilih ke DPRD Tana Toraja.
Pengusulan dilakukan paling lama tiga hari setelah penetapan paslon terpilih.
Sementara Bupati Tana Toraja terpilih Theofilus Allorerung mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah memberi amanah.
Juga kepada partai pengusung, relawan, dan simpatisan yang telah mendukung dan berjuang bersama Theo-Zadrak.
“Kepada masyarakat kami ucapkan banyak terimakasih karena telah memberikan kepercayaan,” katanya.
“Theo-Zadrak terpilih bukan karena kekuatan sendiri, tapi atas anugrah tuhan melalui masyarakat Tana Toraja,” ujarnya menambahkan.
KPU Soppeng juga telah menggelar pleno terbuka penetapan paslon terpilih di Pilkada Soppeng.
Hasilnya, KPU menetapkan pasangan Andi Kaswadi Razak-Lutfi Halide sebagai pemenang.
Hal itu sebagaimana berita acara KPU bernomor: 02/PL.02.7-BA/7312/KPU-KAB/I/2021.
Berdasarkan hasil pleno, pasangan Akar-LHD unggul dengan perolehan suara terbanyak, yakni 114.251 suara dibanding kolom kosong dengan perolehan 18.087 suara.
Pleno berlangsung terbatas di aula Triple 8 Resort Watansoppeng itu tetap menerapkan protokol kesehatan.
“Undangan terbatas, kita batasi karena masih masa pandemi," kata Ketua KPU Soppeng, Muhammad Hasbi.
Ketua Bawaslu Soppeng Winardi menyatakan pihaknya hadir sebagai bentuk pengawasan dan memastikan segala hal terkait penetapan ini benar-benar terpenuhi.
“Kita sudah ingatkan agar tetap menerapkan protokol kesehatan. Penetapan paslon terpilih masih menjadi bagian dari tahapan Pilkada 2020,” katanya.
5 Hasil Pilkada Tunggu MK
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sudah mengeluarkan surat bersifat penting dengan nomor: 60.PL.02.7-SD/03/KPU/I/2021, prihal penetapan pasangan calon (paslon) terpilih pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2020, Rabu (20/1/2021) lalu.
Surat yang diteken Pelaksana tugas (Plt) Ketua KPU RI Ilham Saputra, dari 270 daerah menggelar Pilkada serentak 2020 pada 9 Desember 2020, sebanyak 138 calon kepala daerah tidak termohonkan perselisihannya.
Tujuh di antaranya terdapat di Sulawesi Selatan (Sulsel).
Yakni Kota Makassar, Kabupaten Maros, Gowa, Selayar, Soppeng, Tana Toraja, dan Toraja Utara.
Sementara lima daerah lainnya telah teregister di elektronik Buku Registrasi Perkara Konstitusi (e-BRPK).
Yaitu, Bulukumba dengan pemohon Askar HL-Arum Spink, Pilkada Pangkep dengan pemohon Abd Rahman Assegaf-Muammar Muhayang.
Kemudian Barru dengan dua pemohon, HM Malkan Amin-Salahuddin Rum dan Mudassir Hasri Gani-Aksah Kasim.
Lalu di Pilkada Luwu Utara dengan pemohon Arsyad Kasmar-Andi Sukma, dan di Pilkada Luwu Timur dengan pemohon Irwan Bachri Syam-Andi Muh Rio Patiwiri.(*)