Tribun Bulukumba

Sengketa Pilkada Bulukumba Berlanjut ke MK, Andi Utta - Edy Manaf Pilih Liburan

Penulis: Firki Arisandi
Editor: Sudirman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemilik suara terbanyak di Pilkada Bulukumba Muchtar Ali Yusuf - Andi Edy Manaf memilih untuk liburan

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Sengketa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bulukumba, hingga kini belum berakhir.

Pasca Bawaslu mengumumkan hasil persidangan, kini sengketa kembali berlanjut ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Jika Paslon nomor urut 2 yang berstatus sebagai penggugat tengah sibuk mempersiapkan materi gugatannya, pemilik suara terbanyak di Pilkada Bulukumba Muchtar Ali Yusuf - Andi Edy Manaf memilih untuk liburan.

Andi Utta dan Edy manaf bersama beberapa timnya, memilih menikmati liburan di Pulau Larea-rea, Sinjai. 

Tampak Andi Utta dan Edy Manaf bermain jet sky serta memancing. Kegiatan water sport memang menjadi aktivitas yang paling disenangi Andi Utta.

Ketua Tim Harapan Baru, H. Patudangi Azis, Jumat (8/1/2021), membenarkan hal tersebut.

Menurutnya, proses gugatan yang dilayangkan Paslon nomor urut 2 ke Bawaslu dan Mahakamah Konstitusi adalah proses yang harus dihormati. 

“Beliau menyerahkan sepenuhnya kepada saya dan pengacaranya untuk mengawalnya. Pertimbangan dan masukan pasti dari Pak Andi Utta dan Pak Edy, termasuk telah meminta Kuasa hukum mempersiapkan kembali alat bukti dan dokumen untuk sidang di MK,” katanya.

Terkait liburan ke pulau, diakui memang sudah menjadi kegiatan rutinitas Andi Utta jauh sebelum maju di Pilkada Bulukumba. 

Berada di laut bagi Andi Utta adalah salah satu cara memperbaiki kondisi kesehatan dan memulihkan imun setelah sekian bulan lamanya berada di lapangan melakukan kampanye.

“Apalagi beliau sempat reaktif, sehingga berada di laut bisa menjadi salah satu terapi yang terbaik. Setiap orang pasti mempunyai cara untuk menghibur diri, kondisi mood dan suasana hati yang baik tentu akan memperkuat imun," jelasnya.

"Ada orang suka ke Gunung, ada yang suka ke laut. Menenangkan diri dari hiruk pikuk adalah salah satu cara orang mengistirahatkan tubuh dan pikiran,” pungkasnya. (TribunBulukumba.com)

Laporan Wartawan Tribun Timur, Firki Arisandi

Berita Terkini