Cek Bansos

Link cek bansos.siks.kemsos.go id Cek Bansos via KTP dan Login https://dtks.kemensos.go.id Sekarang

Editor: Mansur AM
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bagaimana Cara Cek Bansos Online atau Cara Cek Bansos Pakai KTP via link cek bansos.siks.kemsos.go id

Bagaimana Cara Cek Bansos Online atau Cara Cek Bansos Pakai KTP via link cek bansos.siks.kemsos.go id

TRIBUN-TIMUR.COM - Juga bisa dicek via https://dtks.kemensos.go.id.

Pastikan nama kamu terdaftar.

Bansos atau Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kementerian Sosial cair mulai Senin 4 Januari 2021.

Cek bansos tunai Kemensos di http //cek bansos.siks.kemsos.go id dan dtks.kemensos.go.id. (dtks.kemensos.go.id)

Peluang menerima besar karena ada kuota 38,8 juta warga Indonesia dari Kementerian Sosial.

BST dibagi beberapa item.

Termasuk di dalamnya Bantuan Sosial Tunai (BST).

Khusus BST, pencairannya mulai Senin 4 Januari 2021. BSI akan disebar kepada 10 juta warga.

Nilainya Rp 300 ribu tiap bulan selama empat bulan berturut-turut hingga april.

Untuk mengetahui Anda masuk list penerima Bansos dari Kementerian Sosial yang kini dinahkodai  Tri Rismaharini, caranya sangat gampang. Bisa pakai NIK KTP saja.

Berikut panduannya.

Kementerian Sosial akan menyalurkan bantuan sosial 2021 besok, Senin (4/1/2021).

Hal itu disampaikan Direktur Jenderal Penanganan Fakis Miskin (PFM) Kemensos Asep Sasa Purnama saat dihubungi Kompas.com, Minggu (3/1/2021).

"Insya Allah, akan ada Acara Penyaluran Bansos 2021 oleh Bapak Presiden tanggal 4 Januari 2021 pukul 14.00 WIB di Istana Presiden. Saat ini kami tengah persiapan untuk acara tersebut," kata Asep.

Asep mengatakan, ada tiga jenis bansos yang akun disalurkan.

Salah satu bantuan yang akan cair mulai besok adalah Bantuan Sosial Tunai ( BST).

Setiap penerima BST, akan mendapatkan uang tunai sebesar Rp 300.000 yang diberikan selama empat bulan berturut-turut, terhitung sejak Januari hingga April 2021.

Untuk mengetahui apakah masuk ke dalam daftar penerima, masyarakat bisa mengunjungi laman Data Terpadu Kesejahteraan Sosial.

Berikut langkahnya:

Kunjungi laman https://dtks.kemensos.go.id.

Pada bagian paling atas, tersedia beberapa kolom pencarian penerima bantuan sosial tunai (BST).

Pilih ID, ada tiga jenis ID yaitu:

ID DTKS/BDT,

Nomor PBI JK/KIS, dan

NIK.

Adapun ID DTKS adalah ID Data Terpadu Kesejahteraan Sosial.

Biasanya itu tersimpan di dinas sosial kabupaten kota.

Jika tidak mempunyai, maka bisa memilih opsi NIK atau Nomor Induk Kependudukan atau nomor PBI JK/KIS.

Masukkan Nomor Kepesertaan dari ID yang dipilih.

Masukkan Nama yang sesuai dengan ID yang dipilih. Masukkan dua kata yang tertera dalam kotak box captcha.

Klik "Cari".

Asep mengatakan, akan ada 10 juta penerima bantuan sosial tunai tahun ini.

Penyaluran BST dilakukan dengan pengiriman langsung ke penerima melalui mekanisme pos.

"BST disalurkan ke KPM melalui mekanisme POS," jelas dia.

Selain BST, pemerintah juga akan menyalurkan dua bansos lainnya, yaitu Program Keluarga Harapan (PKH) dan program sembako.

Total, ada sekitar 38,8 juta penerima tiga bansos tersebut.

Menteri Sosial Tri Rismaharini sebelumnya mengingatkan agar penerima bantuan tidak menggunakan uang bansos untuk membeli rokok.

Hal itu merupakan instruksi langsung dari Presiden Jokowi.

Jika ada penerima bantuan yang kedapatan membeli rokok menggunakan uang bansos, maka pemerintah tak segan untuk melakukan evaluasi.

"Kami akan bicarakan, kalau itu terjadi, maka kami akan melakukan evaluasi untuk penerima bantuan. Karena sekali lagi jangan sampai bantuan ini untuk kesehatan namun kemudian ada masalah karena digunakan untuk rokok," kata Risma.

Risma mengatakan, pihaknya akan menyiapkan alat untuk mengetahui pembelanjaan penerima bantuan dari uang bansos.

"Kita berharap sekali lagi karena itu akan berpengaruh terhadap rencana-rencana yang sudah dilakukan oleh pemerintah jangan kemudian karena beli rokok dan kemudian menjadi sakit," kata dia.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cair Januari-April 2021 untuk 10 Juta Orang, Ini Cara Cek Penerima Bansos Rp 300.000 ", 

Berita Terkini