Baca tanpa iklan
TRIBUNLUWU.COM, BELOPA - Kepala Dinas Kesehatan Luwu, dr Mahdur, tengah menjalani perawatan medis di salah satu rumah sakit di Makassar.
Ia dinyatakan terpapar Covid-19.
Guna mengantisipasi penyebaran Covid-19, seluruh pegawai Dinas Kesehatan Luwu akan menjalani swab test, Senin (4/1/2020).
Hal ini disampaikan Sekretaris Dinas Kesehatan Luwu dr Rosnawary Basir.
Pasalnya sehari sebelum menjalani perawatan di rumah sakit, dr Mahdur sempat masuk kantor dan berinteraksi dengan pegawai.
Sebelumnya, Mahdur juga melakukan perjalanan dinas ke Jakarta.
"Besok, semua akan di swab test tanpa terkecuali. Kalau hasilnya positif disarankan untuk isolasi mandiri. Kalau ada gejala akan segera dirujuk ke rumah sakit," kata Rosnawary, Minggu (3/1/2021).
Diberitakan sebelumnya, kepala Dinas Kesehatan Luwu, dr Mahdur dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.
Selain positif Covid-19, kondisi kesehatannya juga menurun.
Sehingga ia dirujuk ke salah satu rumah sakit di Makassar.
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Batara Guru Belopa, dr Daud Mustakim menyebut dr Mahdur dirujuk ke Makassar kemarin petang karena kondisi kesehatannya menurun.
Tujuannya untuk mendapatkan perawatan maksimal karena hasil swab dinyatakan positif corona.
"Kemarin telah keluar hasilnya dan hasilnya positif, beliau sudah kami rujuk ke Makassar kemarin. Semoga beliau dapat sembuh dan sehat kembali seperti biasa," ucap dr Daud.
Menurut Daud, dr Mahdur masuk RSUD Batara Guru dengan diagnosa awal adalah dispepsia.
"Namun setelah keluar swab dinyatakan positif corona dan kondisinya semakin menurun hingga akhirnya harus dirujuk ke Makassar," tutupnya.