Baca tanpa iklan
TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Sektor pariwisata akan mendapat perhatian khusus dari pasangan calon bupati dan wakil bupati Askar HL - Arum Spink, bila terpilih pada Pilkada Bulukumba 9 Desember 2020 mendatang.
Bahkan, pasangan dengan tagline "Bulukumba Asik" itu sudah menyiapkan sejumlah program seperti, Pariwisata berbasis budaya untuk semakin memaksimalkan potensi wisata yang dimiliki Bulukumba.
Calon wakil bupati, Arum Spink mengungkapkan, dalam konsep pariwisata berbasis budaya, para wisatawan tidak hanya disajikan keindahan pantai-pantai yang ada di Bulukumba, melainkan juga bisa menyaksikan berbagai pertunjukan Budaya.
"Kita punya tari Salonreng di Ara, Pabbitte Passapu di Kajang, kenapa tidak setiap pekan atau, kita buat pertujukan budaya di Bira misalnya, untuk menarik minat wisatawan lokal maupun manca negara," ucap Pipink sapaan Arum Spink, Kamis (3/12/2020).
Bulukumba, jelas paslon nomor urut 2 ini, memiliki modal utama yaitu keindahan alam serta kekayaan budaya juga sejarah yang luar biasa, seperti Makam Datok Tiro, Suku Adat Kajang, pembuatan perahu pinisi, pembuatan sarung Kajang dan sarung Bira.
"Jadi nantinya, wisatawan yang datang ke Bulukumba tidak hanya sekedar liburan, tetapi mereka juga bisa belajar sejarah dan kearifan lokal kita, serta bisa menikmati hasil cipta, karya dan karsa masyarakat Bulukumba," jelasnya.
Terpenting, tambah alumni IAIN Alauddin Makassar itu, dalam konsep pariwisata berbasis budaya, lebih menitik beratkan pada pemberdayaan potensi masyarakat lokal.
"Kita membayangkan misalnya di Liukang Loe, ada banyak cottage yang dibangun tetapi masyarakat lokal sendiri yang menjadi pemiliknya. Tinggal mereka dilatih bagaimana melayani tamu, bagaimana menyiapkan menu makanan, dan lain sebagainya," tutupnya. (*)
Sementara pasangan calon (paslon) nomor urut 1, Andi Hamzah Pangki-Andi Murniyati Makking atau HM21 mengaku memiliki strategi khusus tangani Covid-19.
Calon Bupati Bulukumba, Andi Hamzah Pangki mengatakan, pertama akan mencetuskan atau membuat peraturan daerah (Perda) khusus dalam penanggulangan Virus Corona.
Kedua, melakukan penyediaan anggaran khusus juga akan dilakukannya, dalam penanganan baik penanganan langsung maupun dampak ekonomi yang timbul di masyarakat akibat Covid-19.
"Pertama kita akan membuat perda khusus supaya penanganan betul-betul maksimal sampai kebawah. Kedua, penyediaan porsi anggaran baik penanganan langsung serta dampak ekonomi yang ditimbulkan Covid-19 ini. Perda Khusus penanganan dan perda anggaran akan kami pisah lalu diikat peraturan Bupati (Perbub) supaya tidak menimbulkan dampak hukum penggunaan dilain hari," jelas Hamzah Pangki.
Selain itu, ketua partai Golkar Bulukumba ini juga telah memikirkan dampak lain akibat Covid-19 seperti, dampak PHK pekerja karena dirumahkan yang otomatis menambah angka jumlah pengangguran.
Olehnya ia menggagas, konsep wirausaha untuk masyarakat, selain akan memberikan bantuan modal usaha sebesar Rp.2.500.000 kepada kaum perempuan baik ibu rumah tangga, atau kaum milenial perempuan.
"Satu lagi, ada juga dampak pekerja yang ditimbulkan Covid-19 ini dimana banyak pekerja yang di PHK atau dirumahkan. Kami sudah memikirkan jauh hari sebelumnya saat masih di dewan. Insyaallah kami akan melakukan pelatihan membuka wirausaha, yang akan bekerjasama sama dengan 5 Balai Latihan Kerja terbesar di Indonesia dengan sumber anggaran dari APBD maupun APBN, kita akan terus mengkaji dampak dan cara penanggulangan Covid-19 kedepannya," tutup Hamzah Pangki. (TribunBulukumba.com)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Firki Arisandi