Tribun Maros

Libur Panjang, Pengunjung Wisata Alam Bantimurung Maros Capai 3000 Orang

Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR
Editor: Sudirman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasan di Wisata Alam Bantimurung Maros, Kamis (29/10/2020)

TRIBUNMAROS.COM, BANTIMURUNG - Pengunjung di Wisata Alam Bantimurung Maros mencapai 3000 orang, Kamis (29/10/2020).

Apalagi hari ini, bertepatan dengan hari libur panjang Aparatur Sipil Negara (ASN).

Jumlah ini mengalami kenaikan jika dibandingkan hari biasanya, yang hanya menyentuh angka 1000 orang saja.

"Untuk masa libur panjang hari pertama pengunjung mengalami kenaikan. Jika sebelumnya hanya berkisaran 1000 orang, hari ini mencapai 3000 pengunjung. Dimana angka ini biasanya terjadi di hari Sabtu-Minggu saja," ujar Kabid Pariwisata Yusriadi, Kamis (29/10/2020).

Namun, diperkirakan jumlah pengunjung akan memuncak pada Sabtu 31 Oktober nanti, yang diperkirakan bisa mencapai 7000 orang.

"Kami perkirakan puncaknya ada di hari Sabtu nanti, kami prediksi jumlahnya berkisar antara 5000 sampai 7000 orang," jelasnya.

Untuk mencegah lahirnya klaster baru, pihak Dinas Pariwisata  Maros bersama penglelola, memperketat prokol Covid-19.

Seperti wajib menggunakan masker, mencuci tangan sebelum masuk, menjaga jarak dan menambah wadah cuci tangan bagi pengunjung yang ingin memasuki kawasan wisata.

Juga menerapkan kuota kunjungan dalam satu waktu tertentu, untuk membatasi jumlah pengunjung.

"Kita hitungannya 50% dari kapasitas puncak dalam satu waktu. Bantimurung bisa menampung sekitar 10.000 orang, jadi kita potong menjadi 5.000 orang saja dalam satu waktu tertentu," ujarnya.

Jadi ketika jumlah pengunjung sudah 5000, maka pengunjung yang ingin memasuki kaswasan wisata dihentikan dulu, sampai ada pengunjung lain yang keluar.

"Ada aplikasi, kita liat saja di komputer berapa report untuk penjualan tiket, untuk keluar kita hitung di petugas, karena satu pintu keluar, jadi gampang di kontrol," katanya.

Ia pun menyampaikan, secara umum pengunjung yang datang hampir semuanya sudah menggunakan masker, dan menerapkan pshycal distancing.

Demi menjamin keamanan pengunjung, pihaknya pun telah berkordinasi dengan beberapa instansi terkait.

Seperti pihak Kepolisian, TNI, Badan Sar Nasional, dan Badan Penanggulan Bencana Daerah.

Halaman
12

Berita Terkini