TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Calon Wali Kota Makassar, Irman Yasin Limpo mengaku terinspirasi semangat sumpah pemuda.
Karena itu, None sapaannya memutuskan menggandeng milenial visioner, Andi Muhammad Zunnun Armin Nurdin Halid sebagai wakilnya.
Menurut None, pemuda harus berpikir maju dan menjadikan masa lalu sebagai pelajaran.
"Pemuda itu berpikir maju, belajar dari masa lalu," kata None dalam rilisnya, Rabu (28/10/2020).
Mantan Plt Bupati Luwu Timur ini mengungkapkan dalam kesehariannya, ia banyak berdiskusi dengan anak-anak muda hebat.
Menerima masukan, bagaimana ide-ide mereka untuk memajukan Kota Makassar.
"Saya dikelilingi anak-anak muda hebat, dan melibatkan mereka dalam proses demokrasi saat ini. Wakil sayapun dari kalangan milenial," ujarnya.
Ia mengatakan, dalam bertarung di Pilwali Makassar, dirinyapun membawa semangat milenial, semangat pembaharuan untuk Makassar.
Baik dirinya maupun Zunnun, menginginkan Makassar maju, dan tidak tergerus zaman.
"Kami libatkan tiap elemen untuk bahu membahu membangun kota ini," katanya.
Diketahui, Hari Sumpah Pemuda diperingati setiap 28 Oktober.
Sumpah Pemuda adalah babak baru bagi perjuangan bangsa Indonesia untuk lepas dari belenggu penjajah.
Sumpah Pemuda juga merupakan sejarah tonggak bersatunya para pemuda-pemudi Indonesia.
Mereka mengikrarkan satu tanah air, satu bangsa, dan satu bahasa.
Sumpah Pemuda merupakan hasil Kongres Pemuda Kedua yang dirumuskan 28 Oktober 1928 di Batavia, sekarang Jakarta.