TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Hari Ini, Rabu 28 Oktober 2020, Akan Ada Unjuk Rasa Besar-besaran di Makassar, Waspada Kemacetan
Beredar rencana aksi unjuk rasa peringatan Hari Sumpah Pemuda, Rabu 28 Oktorber 2020.
Rencana aksi yang mirip dengan bahan keterangan (Baket) petugas keamanan itu, beredar di sejumlah grup WhatsApp, Selasa (27/10/2020) malam.
Dalam rencana kegiatan unjuk rasa itu, sedikitnya terdapat 30 organisasi atau aliansi yang dijadwalkan bakal melakukan unjukrasa.
Namun, Kasubag Humas Polrestabes Makassar Kompol Supriady Idrus yang dikonfirmasi ihwal rencana giat itu, belum memberikan jawaban.
Berikut isi dari renggiat yang beredar itu:
1. Pukul 10.00 wita Rencana aksi unras dari gabungan Serikat buruh/pekerja yang mengatasnamakan KSPSI, KSPI dan KSBSI dengan! estimasi massa Kl. 100 orang dipimpin oleh sdr. Basri Abbas (korlap) dan sdr. H. Jawarman (Jendlap), Menyikapi tolak UU Omnibus Law Cipta Kerja
Titik Kumpul : Depan pelabuhan
Titik Aksi : monumen Mandala dan Flyover
2. Pukul 10.00 wita Rencana aksi unras dari aliansi FORMASI gabungan kelompok mahasiswa buruh dan rakyat dengan estimasi massa Kl. 100 orang dipimpin oleh sdr. Armianto (Korlap), dalam rangka tolak Omnibus Law UU Cipta kerja
Titik Kumpul : Depan pintu kima
Titik Aksi : Flyover, kantor DPRD Prov Sulsel
3. Pukul 10.00 wita Rencana aksi unras dari aliansi mahasiswa Sawerigading Makassar dengan estimasi massa Kl. 30 orang dipimpin oleh sdr. Miswar (Jenlap/Ketua BEM Sawerigading), menyikapi tolak Omnibus Law UU Cipta kerja
Titik Kumpul : Depan kampus STIE Sawerigading
Titik Aksi : Depan kampus Sawerigading,dan kantor DPRD Prov Sulsel
4. Pukul 10.00 wita Rencana aksi unras dari aliansi perguruan tinggi swasta Sulawesi (PETISI MENGGUGAT) dengan estimasi massa Kl. 200 orang dipimpin oleh sdr. Syafruddin (Ketua IMM Makassar timur), menyikapi Tolak Omnibus Law UU Cipta kerja Dan 1 Tahun pemerintahan Jokowi Ma'ruf
Titik Kumpul : di masing-masing kampus
Titik Aksi : Kantor DPRD Prov Sulsel dan Flyover.
5. Pukul 11.00 wita Rencana aksi unras dari Aliansi gerakan mahasiswa STIEM Bongaya dengan estimasi massa Kl. 50 orang dipimpin oleh sdr. Fajar Hambali (Korlap), menyikapi Tolak Omnibus Law UU Cipta kerja