TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2020 sudah mulai berlangsung. Saat ini masih dalam proses kampanye hingga (5/12/2020).
Di Sulawesi Selatan, akan dilaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di 12 Kabupaten/Kota pada (9/12/2020) mendatang.
Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Wagub Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman mengingatkan untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menjaga netralitas.
"Tetap menjaga netralitas dan kredibilitas sebagai ASN," ujarnya via rilis Pemprov, Rabu (7/10/2020).
Ia menegaskan, kabar tidak netralnya Gubernur dan Pejabat Sementara (Pjs) Bupati pada Pilkada Serentak 2020 itu tidak benar.
"Kami bersama Gubernur sebagai pimpinan serta Pjs Bupati dan ASN di Sulawesi Selatan harus tetap menjaga netralitas dalam Pilkada serentak ini," katanya.
"Kalau ada berita mengatasnamakan Gubernur, Pjs dan pejabat aktif dukung mendukung itu tidak benar," jelasnya.
Diberbagai kesempatan, Ia bersama Gubernur Nurdin Abdullah kerap mengingatkan untuk menjaga netralitas ASN dalam Pilkada ini.
Jika ada ASN yang mengkampanyekan atau mengajak mendukung salah satu calon kepala daerah, kata dia, jangan memilih itu.
"Kalau ada sampaikan begitu melalui ASN atau pejabat baik camat, lurah, RT/RW lakukan, simple saja jangan pilih calonnya. justru balik pilih yang lain, karena calon itu berarti diragukan integritas, amanah dan kejujurannya. Berbahaya kalo jadi pejabat," ujarnya.