Baca tanpa iklan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Rektor Universitas Hasanuddin (Unhas), Prof Dwia Aries Tina Pulubuhu memaparkan capaian kinerja dan prestasi Unhas dalam upacara Peringatan Dies Natalis Ke-64.
Upacara peringatan dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 berlangsung di Baruga A.P Pettarani Unhas dan terhubung pada aplikasi zoom meeting serta live streaming di kanal YouTube Unhas, Kamis (10/9/2020).
Hadir dalam kegiatan Gubernur Sulsel Prof Nurdin Abdullah, Ketua Majelis Wali Amanat Unhas Drs. Syafruddin, Ketua Senat Akademik Unhas Prof Dadang Achmad Suriamihardja, Ketua Dewan Guru Besar Unhas Prof. Dr. Ir. Mursalim, dan dekan-dekan di lingkungan Unhas.
Turut hadir pula sejumlah unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulawesi Selatan, antara lain Pangdam XIV Hasanuddin, Kapolda Sulsel, Kepala Kejaksaan Tinggi, Ketua Pengadilan Tinggi Sulawesi Selatan, Danlantamal, Pangkoopsau II. Hadir pula Pj. Walikota Makassar, serta beberapa pimpinan mitra Universitas Hasanuddin.
Dies Natalis ke-64 Universitas Hasanuddin mengangkat tema sentral "Mengokohkan Unhas Sebagai Humaniversity dalam Adaptasi Kebiasaan Baru".
Dalam laporan Dies Natalis ke-64, Prof Dwia menjelaskan berbagai capaian yang telah diperoleh Unhas selama satu tahun terakhir sebagai wujud pelaksanaan mandat Perguruan Tinggi.
Pada momentum ini, Prof Dwia menjelaskan untuk dijadikan refleksi terhadap berbagai upaya peningkatan kualitas Unhas sebagai Lembaga Pendidikan Tinggi baik yang telah lalu, sekarang dan akan datang, guna memperkuat peran Unhas dalam masyarakat.
"Unhas akan terus menjadi institusi andalan melalui output dan outcome yang dihasilkan dari input dan proses yang terukur. Tentunya ukuran keberhasilan bukan saja pada posisi Unhas. Namun, lebih penting Unhas selalu menjadi bagian dari penyelesaian masalah dan mewujudkan kemaslahatan masyarakat," jelas Prof Dwia.
Selama masa pandemi Covid-19, Unhas sebagai garda terdepan kemajuan ilmu pengetahuan berbuat dan bertindak dengan sumber daya unggul dan produktif.
Inovasi, kata Prof Dwia menjadi kunci Unhas untuk berperan lebih ditengah masyarakat saat situasi wabah.
Berbagai langkah strategis dan kebijakan dilakukan secara maksimal. Segala penjuru sumber daya Unhas dikerahkan secara optimal untuk mendukung pencegahan penyebaran Covid-19.
Pada kesempatan yang sama, Ketua MWA Unhas, Drs Syafruddin mengapresiasi berbagai capaian Unhas yang tetap produktif dalam situasi wabah Covid-19.
Salah satunya peningkatan perengkingan Unhas yang menjadi satu-satunya PTN di luar Jawa yang masuk dalam 10 besar Perguruan Tinggi terbaik.
"Kami akan terus mengawal dan mendukung pembangunan yang direncanakan oleh Unhas. Selain itu, saya menghimbau lulusan Unhas siap mengoptimalkan Artificial Intelegence. Menjadi pelopor dalam menciptakan dan membangun teknologi yang baik," jelas Syafruddin.
Gubernur Sulsel, Prof Nurdin Abdullah juga mengapresiasi capaian Unhas yang telah diraih.