Baca tanpa iklan
TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - PJ Wali Kota Makassar, Rudy Djamaluddin menghentikan sejumlah rencana strategis Pemkot Makassar.
Diantaranya pembangunan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Ex Terminal Toddopuli Jl Meranti, dan Icon Titik Nol Makassar yang dikerjasamakan dengan PT Pelindo, Jl Nusantara Baru.
PJ Wali Kota Makassar Rudy Djamaluddin menyebutkan hal tersebut bukanlah skala prioritas, Jumat (24/7/2020).
"Kita lihat skala prioritasnya dimana, kita ingin anggaran Pemkot Makassar yang terbatas diperuntukkan sesuai tepat sasaran dan disesuaikan dengan skala prioritas," kata Rudy.
Terkait dengan kinerjanya, Rudy mengakui sebulan usai dilantik ia telah berhasil melakukan pengendalian covid.
Khusus untuk program kerja kedepan, Rudy mengungkapkan bahwa pihaknya dalam penyusunan penganggaran pihaknya akan fokus pada pembangunan ruang publik, dan estetika kota..
"Menurut saya, kita harus berawal dari bagaimana menghadirkan kota Makassar yang nyaman bagi warganya, kemudian bagaimana cara agar Makassar menarik bagi orang luar datang," katanya.
Makassar sebagai ibukota provinsi tentu memiliki icon Pantai Losari.
Dengan icon ini lanjut dia, tentu perlu mendapat perhatian khusus.
"Kalau Makassar ini kan cukup memperhatikan Pantai Losari, sebagai iconnya Makassar kita fokuskan," tambahnya.
Mengenai program strategis Titik Nol Makassar dan RTH di Ex Toddopuli untuk masyarakat Kecamatan Panakkukang, Manggala dan sekitarnya diketahui adalah program yang dirancang oleh Mantan PJ Wali Kota Makassar Prof Yusran Jusuf.
Sebelumnya, Prof Yusran Jusuf menyebutkan, bahwa RTH di Toddopuli dan Icon Titik Nol di kawasan Pelabuhan Makassar itu memiliki nilai positif bagi warga Makassar.
Pasalnya, di lokasi ini masyarakat bisa menghabiskan waktu bersama keluarga karrna dikonsep bak taman teduh yang sejuk.
Konsep RTH Toddopuli dan Titik Nol Makassar bahkan telah dikonsep oleh Dinas Pekerjaan Umum Makassar.
"Jadi kehadiran dua RTH ini tentu menambah estetika kota, ini juga telah diatur dalam UU bahwa 30 persen pembangunan kota itu harus dialihkan pada pembangunan kawasan hijau," katanya.
Terpisah, Plt Kadis PU Makassar Nirman menyebutkan pihaknya tidak lagi melanjutkan program kerja pembangunan RTH di Toddopuli.
"Tidak ada lagi kelanjutannya, ini masih kita menunggu info dari Pak Wali," paparnya.
Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy