Sekaligus untuk membuka konektivitas Palopo-Masamba.
Membersihkan jalan dan titik-titik yang masih tergenang dan tertutup lumpur di Kecamatan Masamba.
Serta melakukan normalisasi sungai dengan pengerukan, perbaikan alur sungai dan pembuatan tanggul sungai untuk penanganan permanen.
"Untuk membersihkan material lumpur dan kayu yang menutup akses Trans Sulawesi di Poros Palopo-Masamba kita sudah memobilisasi alat berat excavator dan dump truck dan sudah selesai bisa dilalui sejak Minggu," katanya.
"Memang ruas tersebut merupakan jalur vital untuk pergerakan orang dan logistik yang menghubungkan Palopo-Luwu Utara-Luwu Timur sampai Poso," tuturnya.(*)
Laporan Wartawan TribunLutra.com, Chalik Mawardi