Benarkah Wanita dengan Bulu Lebat Memiliki Hasrat Seksual yang Tinggi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Editor: Muh. Irham
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi wanita berbulu tebal

TRIBUN-TIMUR.COM - Beberapa orang percaya jika wanita yang memiliki bulu lebat di tubuhnya, identik dengan wanita yang memiliki gairah seksual yang tinggi. Benarkah demikian?

Setiap manusia baik laki-laki maupun perempuan, dikaruniai bulu atau rambut di tubuh. Namun, sebagian dari manusia, memiliki kelebihan berupa bulu yang lebat di tubuhnya.

Bagi laki-laki, pertumbuhan bulu yang lebat di tubuhnya, dianggap sebagai kewajaran. Namun bagi wanita, hal itu tentu menjadi perhatian tersendiri.

Kondisi bulu lebat di bagian tertentu pada wanita disebut dengan istilah hirsutisme. Wanita yang mengalami hirsutisme dapat mengalami pertumbuhan rambut pada bagian tubuh lainnya, seperti di atas bibir, dagu, tangan, kaki, perut, dada, dan punggung.

Beberapa kondisi bisa menyebabkan wanita berbulu lebat, misalnya faktor genetik atau keturunan, peningkatan hormon testoteron, konsumsi obat-obatan dan kondisi kesehatan lainnya.

Sebelumnya disebutkan bahwa salah satu penyebab wanita berbulu lebat adalah karena peningkatan hormon testoteron yang biasa dimiliki oleh pria.

Sejumlah penelitian terbaru menyebutkan bahwa hormon testosteron sama sekali tidak berhubungan dengan peningkatan gairah seksual, bahkan pada pria dalam kondisi sehat sekali pun.

Hormon testosteron yang tinggi pada wanita ternyata hanya sedikit berkaitan dengan gairah seksual.

Berarti anggapan wanita berbulu lebat memiliki libido tinggi sebenarnya tidak sepenuhnya benar atau salah.

Berdasarkan studi dari jurnal Archives of Sexual Behaviour, wanita sehat dengan kadar testosteron yang tinggi hanya mempunyai gairah seksual lebih tinggi untuk masturbasi, dan bukan melakukan hubungan seks dengan pasangannya.

Meski begitu, hasil studi ini juga masih memerlukan penelitian lebih lanjut sehingga tidak bisa dijadikan dasar pengetahuan yang mutlak.

Peningkatan gairah seksual sebenarnya merupakan hal yang normal bagi wanita berusia muda yang sedang mengalami lonjakan secara hormonal.

Lalu apa yang menyebabkan gairah seksual wanita tinggi

Gairah seksual tinggi pada wanita bisa disebabkan oleh kondisi medis, psikologis, dan sosial. Misalnya seperti ketidakseimbangan hormon, hormon tiroid terlalu aktif, obat-obatan tertentu, pengobatan parkinson, cedera otak.

Sedangkan dalam kondisi psikologis bisa karena merasa sedih, stres, gelisah dan depresi, trauma masalah seksual atau yang lainnya, malu terhadap prefensi seksual, hubungan seksual yang membosankan, ketidakmampuan mengendalikan emosi, dan masih banyak lagi.

Penyebab gairah seksi wanita tinggi secara medis

1. Ketidakseimbangan hormon
2. Hormon tiroid yang terlalu aktif
3. Konsumsi obat-obatan tertentu
4. Hasil pengobatan Parkinson
5. Cedera otak

Kondisi Psikologi dan sosial yang mengakibatkan wanita memiliki hasrat seksual tinggi, yaitu:

1. Merasa sedih
2. Stres, gelisah, dan depresi
3. Trauma yang belum terselesaikan, baik masalah seksual atau lainnya
4. Malu terhadap preferensi seksual, pengalaman, atau bentuk tubuh seseorang
5. Keyakinan yang menyimpang berkaitan dengan nafsu, seksual, dan keintiman
6. Hubungan seksual yang membosankan
7. Ketidakmampuan mengendalikan emosi
8. Merasa terjebak dalam hubungan dengan seseorang yang memiliki hasrat seksual rendah

Berita Terkini