Bantuan Langsung Tunai

Kantor Pos Diserbu, Warga Berdesak-desakan Antre BLT Rp 600 Ribu, Abaikan Protokol Kesehatan Corona

Editor: Hasrul
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kantor Pos Diserbu, Warga Berdesak-desakan Antre BLT Rp 600 Ribu, Abaikan Protokol Kesehatan Corona

TRIBUN-TIMUR.COM - Lautan manusia terjadi di Kantor Pos Medan saat penerimaan Bantuan Langsung Tunai (BLT) di Jalan Pos No. 1, Kesawan, Medan Baru, Rabu (20/5/2020).

Seperti diketahui BLT yang akan diterima warga senilai Rp 600 ribu untuk warga yang terdampak Covid-19.

Pantauan Tribun, ratusan warga dari berbagai kecamatan di Kota Medan berkumpul dan berdesak-desakan untuk mengantre.

Terlihat para warga yang terdiri dar anak bayi hingga orang tua tidak lagi menghiraukan protokol kesehatan physical distancing.

Bahkan ada beberapa warga yang tidak mengenakan masker dan ikut berdesak-desakan di sangat mengantre nomor antrian.

Bahkan orang tua renta dan menggunakan tongkat juga ikut mengantre.

Tidak ada terlihat petugas baik dari Satpol PP maupun dari kepolisian untuk mengamankan jalannya penyaluran BLT.

Bahkan petugas pos kewalahan untuk mengatur warga.

Seorang warga Ibu bernama Budimulia dari Sari Rejo, Medan Polonia mengaku dirinya tak kunjung mendapat nomor antrean.

"Saya dari jam 9 sudah disini, enggak ada jelas, panitianya enggak ada diarahkan," kata Mulia

"Ini aja kami belum dapat nomor antrean padahal dartadi nunggu panas-panasan," sambungnya.

Ia menyebutkan dirinya diperintahkan lurah dan kepling dari Sari Rejo untuk datang hari ini membawa KTP dan KK.

"Tadi saya disuruh sama kepling untuk ke Kantor Pos Medan aja, katanya dapat BLT. Nama saya ada di kelurahan terdata, tapi disini saking ramainya enggak dapat-dapat," cetusnya.

Saat ditanya apakah tidak takut terpapar dengan Covid-19, Ibu Budi hanya pasrah saja.

"Ya mau gimana lagi, kalau enggak gini enggak dapat nomor antrean," pungkasnya.

(vic/tribunmedan.com)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Lautan Manusia Berdesakan di Kantor Pos Antre BLT Rp 600 Ribu, Abaikan Protokol Kesehatan Covid-19, .

Petugas pos menata logistik bantuan sosial untuk warga yang terdampak perekonomiannya akibat Covid-19 di Kantor Pos, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Jumat (17/4/2020). Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyalurkan bantuan sosial (bansos) senilai Rp500 ribu bagi warga yang berpenghasilan rendah dan termasuk miskin baru akibat pandemi Covid-19, khususnya di zona merah persebaran yaitu Bogor, Depok, dan Bekasi. (ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA)

Cara Mengecek Data Penerima Bansos Covid-19 Kemensos

Cara Cek data penerima bansos Covid-19 mudah. Bisa dilakukan melalui website atau juga aplikasi.

Saat membuka, pastikan untuk menyiapkan data yang diperlukan agar bisa tahu apakah terdaftar atau tidak.

Ada beberapa langkah yang perlu dilakukan, simak ulasannya berikut ini.

Bansos diberikan untuk warga miskin yang terdampak wabah virus corona.

Seperti yang diketahui, wabah virus corona membuat banyak warga terdampak, terutama warga yang tak mampu.

Pemerintah memberikan bantuan sosial atau Bansos untuk meringankan beban warga.

Menteri Sosial (Mensos) Juliari P Batubara meminta kepada pemerintah daerah yang memperoleh alokasi bantuan sosial (bansos) Covid-19, untuk membuka data penerima manfaat secara transparan.

Di samping itu, Kemensos juga berupaya untuk mencari cara agar bantuan tersebut benar-benar tepat sasaran.

Satu di antaranya adalah dengan mempermudah pengecekan kepesertaan bansos melalui aplikasi smartphone maupun melalui website yang tersedia.

Mengutip Harian Kompas, 8 Mei 2020, bagi Kemensos upaya membuka daftar penerima bansos dan dana tunai merupakan jalan untuk menciptakan transparansi penyaluran.

Dengan demikian, masyarakat pun dapat saling mengawasi.

Harapannya, saat masyarakat menemukan penerima yang tidak sesuai, mereka dapat langsung menyampaikan protes dan memberikan informasi kepada pemerintah setempat.

Adapun terkait dengan pengusulan bansos saat ini adalah dilakukan oleh masing-masing Dinas Sosial Kabupaten/Kota.

"Saat ini, yang mengusulkan bansos Covid-19 Kemensos adalah masing-masing Dinsos Kabupaten/Kota" kata Kepala Bagian Diseminasi Data Pusdatin Kementerian Sosial Ujang T Hidayat, Kamis (7/5/2020) kepada Kompas.com.

Bansos Covid-19 diberikan kepada masyarakat yang terdampak pandemi virus corona senilai Rp600.000 per bulan.

Cara cek kepesertaan bansos

Adapun cara untuk mengetahui status kepesertaan bansos sendiri saat ini dapat dilakukan melalui Dinas Sosial di daerah atau laman Pusdatin Kemensos.

Lewat Website:

"Bisa tanya data tersebut ke Dinsos Kabupaten/Kota. Atau jika sudah punya data NIK dapat di-crosscheck kepesertaan bansosnya di https://cekbansos.siks.kemsos.go.id/," jelas Ujang.

Cek data penerima bantuan sosial tunai Covid-19 (cekbansos.siks.kemsos.go.id)

Setelah mengakses laman tersebut, pencarian status kepesertaan dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut:

  1. Pilih ID kepesertaan yang diinginkan
  2. Masukkan nomor kepesertaan dari ID yang dipilih
  3. Masukkan nama yang sesuai dengan ID yang dipilih
  4. Masukkan dua kata yang tertera dalam kotak captcha.
  5. Klik cari. Sistem akan mencocokkan ID dan nama yang diinput dan membandingkan antara nama yang diinput dengan nama yang ada di dalam database.

Lewat Aplikasi:

Selain itu, pemerintah juga merilis aplikasi SIKS-Dataku.

Aplikasi ini memberikan informasi-informasi di dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) serta penerima Bantuan Sosial Pangan, Program Keluarga Harapan dan Penerima Bantuan Iuran sesuai dengan data terkini.

Namun, untuk menjaga kerahasiaan informasi pribadi, akun untuk login hanya diberikan kepada pemangku kepentingan.

Sementara itu, publik hanya bisa mengakses rekapitulasi dan progres pemutakhiran.

Aplikasi ini dapat diunduh melalui Google Play Store dan mencari kata kunci "SIKS-Dataku" Kementerian Sosial Republik Indonesia.

Kemudian, tekan tombol instal atau pasang.

Dengan menginstal aplikasi ini, publik dapat mengecek status kepesertaan Bansos.

Berikut adalah caranya:

  1. Buka aplikasi
  2. Pilih menu Cek Bansos
  3. Pilih ID kepesertaan yang diinginkan
  4. Masukkan nomor kepesertaan dari ID yang dipilih
  5. Masukkan nama
  6. Masukkan captcha
  7. Klik cari. Keterangan bansos pun akan ditampilkan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Simak, Ini Cara Mengecek Kepesertaan Bansos Covid-19

Berita Terkini