Rapid Test Massal

Hasil Rapid Test Massal, 21 Orang Reaktif di Makassar, 2 Orang di Gowa

Penulis: Muhammad Fadhly Ali
Editor: Imam Wahyudi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Kadinkes Sulsel) Muhammad Ichsan Mustari

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Hari pertama Rapid Test Massal dilakukan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan bekerja sama dengan Pemkot Makassar dan Pemkab Gowa, Selasa (12/5/2020).

Kadinkes Sulsel Muhammad Ichsan Mustari mengatakan, khusus di Makassar ada 548 baik pembeli dan penjual di empat pasar menjakani rapid test.

"Keempat pasar itu adalah Pasar Pabaembaeng, kemudian Pasar Pabaembaeng Timur, Pasar Sambung Jawa dan Pasar Parantambung," kata Ichsan via video conference, Selasa malam.

"Dari 548 yang rapid, ada 21 orang yang hasilnya reaktif," jelas Ketua IDI Sulsel itu.

Sementara di Kabupaten Gowa, ada sekitar 907 orang yang dirapid test.

"Rapid test massal dilakukan di lima kecamatan, proses rapid massal dilakukan di pasar, utamanya pagandeng, kemudian toko-toko," kata Dokter Ichsan.

Kelima kecamatan tersebut yakni Somba Opu, Palangga, Bajeng, Barombong dan Pattalassang.

"Total yang telah dirapid sebanyak 907 orang dan yang reaktif ada dua orang," ujar Dokter Ichsan.

Terkait 23 orang yang reaktif baik dari Makassar ataupun dari Gowa. Akan dibawa ke hotel.

"Mereka akan dimasukkan ke Swiss belhotel dan Hotel Harper. Untuk sementara ini, mereka sudah persiapan, ada juga yang sudah bergerak ke hotel," jelas Ichsan.

Proses rapid test massal di beberapa tempat kerumunan warga bukan memberi keketatan aturan, melainkan bagaimana jumlah reaktif ini bisa dijaring.

"Kita akan melakukannya kembali di pasar dan kecamatan yang lainnya," ujarnya.

Update Corona Sulsel Selasa 13 Mei Hari Ini

 Informasi terbaru terkait penanggulangan Virus Corona di Sulawesi Selatan terus diperbarui Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Diskes Sulsel).

Berdasarkan dari data web https://covid19.sulselprov.go.id pada Selasa (12/5/2020) sekitar pukul 18.44 Wita memperlihatkan jumlah pasien positif Corona tidak bertambah. Jumlahnya naik dari 722 pasien menjadi 750 pasien. Artinya bertambah 28 pasien.

Halaman
123

Berita Terkini