Ramadhan 1441 H-Tips Menyiapkan Menu Buka Puasa dan Sahur yang Bernutrisi Anjuran Dokter

TRIBUNTIMURWIKI.COM - Pada bulan Ramadhan, umat muslim diwajibkan untuk berpuasa satu hari penuh dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari.

Saat menjalankan puasa itu tubuh tidak menerima asupan makanan atau minuman, yang dapat diolah menjadi energi

Guna mengembalikan energi setelah seharian berpuasa, disarankan untuk berbuka puasa dengan mengonsumsi makanan tinggi serat, rendah lemak, serta mengandung gula alami.

Lalu menu seperti apa yang sebaiknya disajikan saat berbuka puasa?

Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia (UMI) dr Achmad Harun Muchsin,SpN menyarankan kita berbuka puasa dan pada bulan puasa dengan menu yang mengandung asupan nutrisi yang bergizi.

"Sahur dengan lauk pauk yang cukup karbohidrat, misal nasi putih, kentang, roti, atau mie. Cukup protein, misalnya ikan, tempe, tahu, daging," katanya saat dihubungi Tribun Timur, Kamis (23/4/2020).

Sedangkan cukup vitamin dan mineral, misalnya kurma, susu, dan buah lainnya. Serta prebiotik seperti yogurt, tempe, tahu, dan tape.

Ia juga menyarankan agar masyarakat menghindari makanan dan minuman yang menganggu lambung.

"Hindari makan minum yang mengganggu lambung, seperti jeruk, lombok, ketan, kol, durian, kopi, teh, dan coklat," katanya.

"Sahur secukupnya, jangan berlebih-lebihan dan jangan langsung tidur setelah makan sahur," tambahnya.

Sedangkan untuk menu untuk berbuka atau membatalkan puasa, dr Harun menyarankan mengonsumsi makanan dan minuman yang manis.

"Pada saat berbuka, membatalkan puasa dengan yang manis-manis seperti madu, kurma, jus dan minuman manis lain," katanya.

Saat berbuka, ia mengatakan sebaiknya tidak berlebihan, pasalnya tubuh akan merasa kaget dan dapat menganggu kesehatan dan ibadah kamu.

"Berbukalah secukupnya, jangan berlebihan," pungkasnya.(*)

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)