Update Corona Maros

Pemkab Maros Beri Pelayanan Prima ke Pasien Positif Covid-19 yang Isolasi Mandiri

Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR
Editor: Hasriyani Latif
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Maros Hatta Rahman di Kantor Bupati Maros

TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Pemerintah Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan terus memberikan pelayanan prima terhadap pasien positif covid-19 yang melakukan isolasi mandiri.

Pelayanan berupa tambahan makanan bergizi diberikan kepada pasien positif Covid-19 yang melakukan isolasi di rumah masing-masing.

Seperti ikan, daging, ayam, sayuran, dan buah-buahan. Bupati Maros HM Hatta Rahman, Rabu (15/4/2020) mengatakan, makanan tambahan ini diberikan agar pasien positif bisa cepat sembuh.

“Sebelumnya kita sudah berikan selain kebutuhan pokok, seperti beras, telur, minyak goreng, gula pasir juga susu kental manis, susu beruang, ikan kaleng, madu, jahe, vitamin C. Nah, ini kami tambahkan lagi berupa sayur-sayuran, buah-buahan, ikan segar, ayam,” tuturnya.

Sedangkan masyarakat sekitar zona merah akan diberikan bantuan berupa sembako hanya tidak selengkap pasien positif.

“Bantuan sembako juga diberikan ke masyarakat sekitar yang masuk zona merah. Hanya kalau mau diberikan semua masyarakat tentu kita tidak bisa karena keterbatasan pemerintah juga,” jelasnya.

Bantuan sayuran, buah, ikan segar atau ayam akan disuplai dua hari sekali oleh pihak Dinas Kesehatan kabupaten Maros. Pasien yang isolasi bisa mengolah sayur dan makanan lainnya sesuai selera.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan dr Maryam menjelaskan teknis pemberian bantuan ini.

Tim Gugus tugas covid-19 telah menyiapkan penghubung pasien positif Covid-19 untuk memudahkan penyaluran bantuan.

“Tiap dua hari sekali penghubung akan ke Dinas Kesehatan mengambil bantuan berupa sayur, buah maupun ikan kemudian menyalurkan ke pasien sesuai titik isolasi pasien," katanya.

"Tapi bahan sayuran dan ikan atau ayam ini diberikan bukan dalam bentuk makanan jadi, pasien bisa mengolah sesuai selera karena pasien yang isolasi mandiri ini kan bukan tidak bisa beraktivitas hanya saja tidak boleh keluar,” jelasnya.

Pasien isolasi mandiri juga dibolehkan merequest berupa makanan yang ingin dimakan dan penghubung atau LO pasien yang akan menyiapkannya.(*)

Laporan Wartawan Tribunmaros.com, Andi M Ikhsan

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp

Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur: 

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)

Berita Terkini