Pilkada Toraja Utara Tanpa Calon Independent? Begini Penjelasan KPU

TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Toraja Utara, belum menerima konfirmasi adanya Bakal Calon (Balon) independent untuk mendaftar.

Hal itu disampaikan Anggota KPU Toraja Divisi Teknis dan Logistik, Jan Hery Pakan, Selasa (18/02/2020).

Padahal pendaftaran calon perseorangan di Pilkada Toraja Utara dibuka mulai 19 sampai 23 Februari.

"Hingga sore ini tidak ada tim atau LO pasangan calon yang mengambil akun user Silon KPU di kantor kami," ucap Jan.

Dia memastikan dengan matang jika tidak ada pasangan calon yang akan mendaftar melalui jalur perseorangan.

Apalagi selama dibuka konsultasi jalur perseorangan, tak ada satupun calon atau LO yang datang ke KPU.

Padahal KPU Toraja Utara mulai membuka pengambilan user Sistem Informasi Pencalonan (Silon), sejak dimulainya tahapan Pilkada pada bulan November 2019.

Apabila ada yang akan maju jalur perseorangan, pasangan calon harus memiliki minimal 15.652 dukungan.

Dibuktikan dengan lampiran E-KTP yang memenuhi syarat setelah diverifikasi administrasi dan faktual dari KPU.

Jumlah minimal tersebut harus tersebar minimal di 11 kecamatan.

Sesuai aturan KPU bahwa, pendaftaran atau penyerahan berkas bakal pasangan calon perseorangan dibuka tanggal 19 sampai 23 Februari 2020.

Dokumen para pasangan calon dianggap memenuhi syarat sebagai dukungan pada verifikasi tahap pertama yaitu, hanya formulir disertai fotocopy KTP atau surat keterangan ditanda tangani.

Dimana verifikasi dilaksanakan tanggal 19 sampai 26 Februari 2020, untuk mengetahui pemenuhan syarat minimal dukungan dan sebaran yang ditangani para staf KPU Toraja Utara.

Laporan Wartawan TribunToraja.com, @cinnank17

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)