TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dosen Psikologi Universitas Bosowa (Unibos) Makassar, Andi Budhy Rakhmat S Psi M Psi Psikolog menanggapi Warga Negara Indonesia (WNI), Reynhard Sinaga terkait pemerkosaan warga Inggris.
Budhy Rakhmat menyampaikan berdasarkan hipotesis dari pembacaan berita-berita, Reynhard Sinaga mempunyai banyak masalah kepribadian.
Bahkan, Reynhard sudah disorientasi seksual.
"Dia punya banyak masalah, orientasi seksual menyimpang dengan sesama jenis. Dia juga sudah memperkosa," katanya, Rabu (8/1/2020).
Ia mengatakan, Reynhard Sinaga mempunyai gangguan hukum juga karena berani menyerang warga Inggris.
"Dia masuk LGBT (Lesbian, Gay, Bixesual dan transgender), perilaku memaksa dan memberikan obat bius," katanya.
Menurutnya, Reynhard Sinaga mempunyai gangguan kepribadian.
"Kompleks penyakitnya, dia tak mempertimbangkan perasaan orang lain ketika melakukan percobaan perkosaan," katanya.
Menurutnya, Reynhard Sinaga mempunyai gangguan antisosial personality.
"Mirip dengan psikopat. Kalau psikopat pelanggaran terhadap aturan dan aturan lingkungan," katanya.
"Ini masih hipotesis, baru sekadar dugaan awal, dari berita dan memang begitu, dia anggap pemerkosaan adalah hal biasa saja."
Dilansir dari BBC Indonesia, Hakim Suzanne Goddard dalam putusannya pada Senin (6/1/2020) menyebutkan, Reynhard Sinaga sama sekali tidak menunjukkan penyesalan dan tidak memedulikan kondisi korban ketika melakukan aksinya.
Sejak awal persidangan, Reynhard Sinaga selalu mengatakan bahwa hubungan seksual itu dilakukan atas dasar suka sama suka.
Reynhard tidak bereaksi saat hukuman dijatuhkan.
Reynhard Sinaga disebutkan melakukan tindak pemerkosaan ini di apartemennya di pusat kota Manchester.
Dengan berbagai cara, ia mengajak korban ke tempat tinggalnya dan membius mereka dengan obat yang dicampur minuman beralkohol. Sasaran Reynhard biasanya laki-laki yang sedang sendirian.