Baca tanpa iklan
TRIBUN-TIMUR.COM - Meskipun semua perpisahan akan menjadi berat, namun tidak semua hubungan akan berakhir dengan saling membenci satu sama lain.
Beberapa orang mengaku masih bersahabat baik dengan sang mantan kekasih.
Namun apa jadinya jika orang yang kalian sayangi mengalami kecelakaan tragis dan membuatnya tak bisa lagi beraktivitas seperti sedia kala?
Apa kalian masih tetap peduli dan meraawatnya?
Atau meninggalkannya dan kemudian mencari kehidupan sendiri?
Pertanyaan tersebut memang sulit dijawab.
Namun tidak menjadi masalah bagi seorang istri berikut ini yang memutuskan untuk menceraikan suaminya yang lumpuh.
Setelah itu dirinya memutuskan untuk menikahi pria lain.
Alasannya tidak lain adalah untuk memperoleh kehidupan yang lebih baik.
Tenang, perempuan ini bukanlah sosok yang jahat.
Sebaliknya, kisahnya dengan sang suami akan menjadi kisah inspiratif bagi semua orang.
Mengapa bisa?
Menceraikan suami yang lumpuh
Jia ketika mengurus suaminya yang lumpuh. (grid.id/chinapress)
Dikutip dari worldofbuzz.xom, perempuan tersebut adalah Jia, warga Shandong, China.
Berpuluh tahun lalu, sang suami menjadi lumpuh lantaran cereda otak parah akibat terjatuh dari bukit setinggi 40-50 meter.
Dengan sabar, Jia merawat sang suami dan anak-anak mereka.
Lama kelamaan, mengurus sang suami menjadi pekerjaan utama Jia.
Oleh sebab itu dirinya tidak bisa mencari pekerjaan karena tidak bisa membagi waktu.
Karena tak mendapatkan penghasilan, kondisi finansial keluarganya tersebut menjadi buruk.
HIngga akhirnya Jia memutuskan untuk menceraikan sang suami.
Menikah dengan orang lain
Jia ketika mengurus mantan suaminya yang lumpuh. (worldofbuzz.com/chinapress)
Keputusan Jia untuk bercerai dengan sang suami rupanya memiliki tujuan yang mulia.
Karena jika dirinya bercerai, maka Jia bisa segera mencari pria lain yang lebih sehat untuk dinikahinya.
Jia akan dengan mudah mendapatkan uang jika memiliki sosok suami yang bisa diandalkan.
Jangan salah paham, Jia melakukan hal tersebut untuk kehidupan keluarga mereka yang lebih baik dan tidak melakukannya untuk kepentingannya sendiri.
Menikah dengan pria lain adalah solusi bagi Jia agar tetap bisa mengurus sang mantan suami dengan baik.
Keputusan Jia tersebut mendapatkan sambutan cukup baik dari keluarga sang mantan suami.
Meskipun demikian, Jia sempat ragu dan kurang percaya diri akan menemukan seorang suami yang sanggup menerima kondisinya.
Hingga akhirnya Jia dipertemukan oleh seorang pria baik hati yang diperkenalkan oleh tetangga.
Pria tersebut bahkan bersedia untuk berbagi Jia dengan sang mantan suami.
Sang suami baru juga tak keberaran jika Jia menghabiskan sebagian besar waktunya untuk mengurus sang mantan suami.
Tak hanya itu, suami baru Jia bahkan setuju untuk memberikan nafkah pada mantan suami dan anak-anak Jia.
(TRIBUNNEWSWIKI/Magi)
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
(*)