Baca tanpa iklan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU - Bakal Calon Bupati Mamuju Sitti Sutinah Suhardi, akhirnya mengantongi rekomendasi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN).
Rekomendasi tersebut secara resmi diserahkan Ketua PAN Mamuju Masram Jaya ke Sutinah.
Penyerahan rekomendasi dilakukan di Ba'go Resto, Grand Maleo Hotel, Jl Yos Sudarso, Mamuju, Sabtu (30/11/2019) malam.
Dalam surat rekomendasi itu, tim desk Pilkada DPP PAN menugaskan kepada Sutinah untuk mencari pasangan calon wakil bupati.
Selain itu, Sutina juga ditugaskan mendapatkan koalisi partai lain untuk memenuhi persyaratan pencalonan di Pilkada Mamuju.
Terakhir, Sutina harus melakukan komunikasi intensif dengan DPW, DPD, DPC dan Fraksi PAN di DPRD, untuk menggerakkan mesin partai.
Ketua DPD PAN Mamuju Masram Jaya mengatakan, rekomendasi tersebut terbit setelah melalui proses panjang dan penuh lika-liku di internal penjaringan calon.
"Kami harus menghadap ke DPP memberi pemaparan. Kami sampaikan bahwa ibu Sutinah yang benar-benar serius ingin membangun komunikasi dengan PAN,"ujarnya.
Sebelumnya ada lima bakal calon yang mendaftar di PAN. Namun hanya dua yang mengembalikan formulir.
Diantara dua orang, Sutinah dinilai paling serius membangun komunikasi dengan PAN, untuk bersama-sama di Pilkada 2020.
"Kalau kita prediksi kalah, ngapain keluarkan rekomendasi, rugi dong," ujar Masram Jaya.
Meski begitu, Surat Keputusan (SK) usungan yang ditanda tangani oleh Ketua Umum dan Sekertaris Umum DPP PAN, akan diterbitkan setelah tiga hal yang disebutkan dalam rekomendasi dapat dipenuhi.
"SK akan keluar jika ibu Sutinah sudah memiliki pasangan. Siapapun pasangan yang dipilih maka itulah yang akan kami setujui, karena ibu Sutinah tidak mungkin memilih pasangan yang tidak baik,"ujarnya.
Masram mengaku sudah menyodorkan nama calon pendampingi Sutinah.
Meski bukan dari kader partai, namun ia harapkan nantinya bisa jadi kader PAN.
"Diantara sekian pilihan, ada juga orang partai. Siapapun pasangannya yang penting bisa diajak berkomitmen ke depan,"ucapnya.
Rekomendasi PAN tersebut jatuh kepada Sutinah Suhardi, karena hubungan baik antara ketua DPD Demokrat Sulbar Suhardi Duka, dengan elite DPP PAN di DPR RI.
"Tapi kami prinsipnya tetap menilai objektif, tidak ada istilah lebih berat ke yang lain. Kami menyimpulkan yang benar serius membangun koalisi dengan PAN adalah Sutina,"kata ketua Komisi II DPD Mamuju itu.
"Timnya (Sutina) betul-betul intens melakukan komunikasi dengan tim penjaringan PAN,"ucapnya.
Sementara itu, Sutinah Suhardi, merasa sangat senang karena PAN adalah partai pertama yang memberi rekomendasi untuk maju di Pilkada Mamuju 2020.
"Ini suatu kepercayaan yang luar biasa. Terima kasih kepada PAN, Insya Allah akan kita penuhi tiga yang disyaratkan dalam rekomendasi ini,"katanya.
Dalam waktu dekat, partai lain akan menyusul memberikan rekomendasi yang sama, termasuk Demokrat sebagai pengusung utama.
"Itu artinya sudah memenuhi syarat. Parpol lainnya juga menyusul rekomendasinya, karena PAN sudah ada tiga kursi, Demokrat empat kursi, artinya sudah mencukupi karena syarat minimalnya enam kursi,"ucapnya.
Sementara soal pasangan sementara dilakukan survei.
Pertengahan Desember hasilnya akan dikeluarkan, sehingga ditargetkan akhir Desember paling lambat Januari segera diumumkan siapa yang mendampinginya.(tribun-timur.com).
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com,,@nurhadi5420
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur: