Dekranasda dan PKK Sulsel Bantu Korban Kerusuhan Wamena
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tim Penggerak PKK Sulawesi Selatan bersama Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) memberikan bantuan kepada korban tragedi di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua.
Sebagai bentuk empati kepada korban Wamena, kedua lembaga sepakat untuk saling menopang dan mengumpulkan pakaian layak pakai, serta makanan siap saji kepada korban untuk dikirim ke lokasi pengungsian.
Ketua TP PKK Sulsel, Liestiaty Fachrudin yang mewakili kader PKK dan pengurus Dekranasda Sulsel mengaku bahwa bantuan yang diberikan ini untuk meringankan beban para warga yang sedang ada di pengungsian.
Baca: Spesifikasi Reno Ace yang Diresmikan Oppo dengan Fast Charging 30 Menit
Baca: Diaransemen Ulang Lebih Kekinian, Simak Lirik Lagu Tegar 2.0 dari Rossa
Baca: Begal Beraksi di Biringkanaya dan Parangi Warga, Polisi: Pelaku Sudah Ditangkap
"Kita ketahui bahwa disana itu banyak orang Bugis - Makassar yang merantau di Papua. Mereka juga sudah menyatu dengan warga disana, olehnya kita yang ada di Makassar selalu memberikan mereka support agar beban mereka bisa berkurang," katanya, Jumat (11/10/2019).
Dari data yang ada, Liestiaty Fachrudin mengirimkan bantuan beras, pakaian anak anak, selimut, popok bayi, pembalut perempuan, sarung, dan mie instan.
Terkait dengan bantuan ke Wamena, sebelumnya Pemprov Sulsel juga memberikan bantuan kepada korban tragedi Wamena.
Selain memberikan bantuan uang sebanyak Rp 1 miliar, juga memberikan pakaian, beras, dan susu untuk anak anak.
Penyerahan bantuan Pemprov kepada Pemerintah di Wamena diwakili oleh Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman didampingi Sekprov Sulsel Abdul Hayat Gani.
"Alhamdulillah, kita telah memberikan bantuan kepada korban di Wamena. Mereka (korban) sangat gembira saat melihat kita datang menengok mereka,apalagi banyak orang Sulsel disana" ujarnya.
Support Kader PKK se-Sulsel Manfaatkan Pekarangan Lebih Produktif
Belum genap seminggu dibimbing oleh Ketua TP PKK Sulsel Liestiaty Fachrudin, para kader PKK yang ada di 24 kabupaten dan kota di Sulsel langsung terjun ke lapangan.
Salah satunya Ketua TP PKK Kecamatan Sabangparu Kabupaten Wajo Kusmawati.
Sehari setelah kembali ke daerah langsung melaporkan program pemanfaatan pekarangan di daerahnya.
Diketahui bahwa, Liestiaty Fachrudin melatih para kader PKK untuk pemenuhan sandang pangan melalui budidaya hidroponik.