Putra Legislator Sulsel Menabrak di Cendrawasih, Dikejar, Menabrak di Syekh Yusuf, Ditangkap, Damai

Penulis: Muslimin Emba
Editor: Imam Wahyudi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mobil fortuner hitam bernomor polisi DD 73 DM yang dikemudikan FA (17) putra politiku Gerindra Sulsel Darmawangsyah Muin usai diamuk massa di Jl Syekh Yusuf, Kelurahan Gunungsari, Makassar, Selasa (10/9/2019) siang.

"Hasil pertemuan tadi dari pihak orangtua penabrak (Darmawangsyah Muin) dan para korban yang tertabrak, kedua bela pihak sepakat berdamai. Orang tua penabrak ini (Darmawangsyah Muin) bersedia membayar ganti rugi kerusakan kendaraan yang ditabrak anaknya," ujarnya.

Lanjut Haji Edy, tidak ada korban jiwa dan luka serius yang diderita para korban. Hanya kerusakan kendaraan yang tertabrak oleh FA.

Kini mobil yang dikemudikan FA masih diamankan di Mapolsek Rappocini, Makassar.

Pilkada 2020, Darmawangsyah Muin Bangun Komunikasi dengan Kerajaan Gowa

TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA - Politisi Partai Gerindra, Darmawangsyah Muin mengatakan dirinya membangun dirinya ikut membangun komunikasi dengan keluarga Kerajaan Gowa terkait Pilkada Gowa 2020.

Menurutnya komunikasi yang ia bangun sifatnya natural. Namun Darmawangsyah Muin tidak menyampaikan secara detail bentuk komunikasi natural tersebut.

"Komunikasi yang saya jalin bersifat natural," kata Darmawangsyah Muin ketika dikonfirmasi Tribun, Senin (8/7/2019).

Lembaga Adat Kerajaan Gowa diketahui menggodok tiga nama untuk didukung pada Pilkada Gowa 2020. Salah satu nama tersebut adalah Darmawangsyah Muin.

Darmawangsyah Muin masuk dalam daftar dukungan kerajaan karena jabatannya sebagai perangkat adat kerajaan, yaitu Anrong Guru Taeng. Dia telah diangkat oleh Andi Kumala Andi Idjo semasa menjabat Plt Raja Gowa.

Legislator DPRD Sulsel ini pun menyampaikan terima kasih atas pandangan politik Lembaga Adat Kerajaan Gowa.

Pria yang menjabat sebagai Ketua OKK Gerindra Sulsel ini juga menyampaikan harapan kiranya Bupati Gowa yang terpilih kelak bisa mengambil peran untuk mengembalikan keaslian dan keluruhan adat dan budaya Kabupaten Gowa.

"Pandangan politik perangkat kerajaan Gowa kami sangat hormati," katanya.

"Kami ucapkan beribu terima kasih disertai harapan semoga bupati yang akan datang dapat mengembalikan keaslian dan keluhuran adat dan budaya di Gowa," tandas Darmawangsyah Muin.

Sebelumnya Juru Bicara Kerajaan sekaligus Sekretaris Lembaga Adat Kerajaan Gowa Andi Hasanuddin Abe Karaengta Tumailalang, saat ini intens membangun komunikasi dengan pemangku adat untuk menyiapkan calon yang akan didorong bertarung di Pilkada Gowa 2020.

"Sementara konsultasi Batesalapang dan pemangku adat, yang ditinjau dari indikator populeritas," kata Hasanuddin via WhatsApp kepada Tribun.

Halaman
123

Berita Terkini