Rekan Pupung Sadili di Flat Earth (Bumi Datar) Ungkap Dugaan Motif Lain, Sudah 3 Temannya Meninggal

Editor: Ilham Arsyam
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili

Rekan Pupung Sadili di Flat Earth ( Bumi Datar ) Ungkap Dugaan Motif Lain, Sudah 3 Temannya Meninggal

TRIBUN-TIMUR.COM - Ada cerita lain di balik tewasnya Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili dan anaknya M Adi Pradana yang jasadnya ditemukan terpanggang dalam mobil terbakar di Cidahu.

Selain motif rumah tangga dan utang, rekan Pupung Sadili mengungkap adanya dugaan lain dari pembunuhan tersebut.

Sebab menurutnya, ini sudah tiga rekannya yang meninggal dunia.

Seperti diketahui, otak dari pembunuhan sadis ini adalah AK (35) yang merupakan istri dan ibu tiri korban.

AK membunuh suami dan anak tirinya dengan cara menyewa pembunuh bayaran.

Usai keduanya tewas, AK bersama anaknya kemudian membakar jasad korban bersama dengan mobilnya.

Menurut polisi, motif AK yakni karena masalah rumah tangga dan utang piutang.

Sementara itu rekan Pupung Sadili malah menduga pembunuhan tersebut ada hubungannya dengan Flat Earth atau FE (bumi datar).

Tidak dijelaskan soal apa itu Flat Earth yang ia maksud.

Namun dilihat dari beberapa postingan Pupung Sadili di Instagram, ia kerap memposting beberapa foto dan video sambil menyematkan dirinya sebagai Co Founder Flat Earth.

Sang rekan Pupung Sadili, Shane Muhammad melalui akun Instagramnya memposting ucapan duka cita atas wafatnya Pupung Sadili dan M Adi Pradana.

Pada postingannya itu, ia menduga ada pihak yang ingin membungkam kebenaran tentang Flat Earth atau motif lainnya.

Apalagi sudah ada tiga rekannya di Flat Earth yang meninggal dunia.

Bahkan menurutnya, bisa saja korban selanjutnya menyasar pada dirinya atau rekan-rekannya yang lain.

Halaman
1234

Berita Terkini