Selain itu, kolang-kaling memiliki kandungan kalsium dan fosfor yang dapat membantu mencegah penurunan kepadatan tulang.
Terutama pada wanita yang mengalami menopouse. Mereka lebih rentan untuk kehilangan kepadatan dan jaringan tulang.
Hal tersebut disebabkan karena penurunan hormon estrogen secara drastis.
Untuk itu, wanita yang sedang mengalami menopouse sebaiknya banyak mengonsumsi kolang-kaling.
Dalam 100 gram kolang-kaling mengandung sekitar 91 kalsium dan 243 fosfor, sehingga baik untuk kesehatan tulang.
Nah, untuk membuat kolang-kaling kalian bisa memadukannya dengan berbagai sirup ataupun buah.
Berikut resep olahan kolang-kaling cocok untuk berbuka puasa, dilansir dari sajian sedap:
1. Es Kolang Kaling
Bahan:
500 gram kolang-kaling, dicuci bersih
3 lembar pandan, diikat
100 gram gula pasir
150 ml air
1/8 sendok teh pewarna merah
1/8 sendok teh pewarna hijau
Bahan sirup:
100 gram gula pasir
2 lembar daun pandan, diikat
250 ml air
Bahan pelengkap:
250 ml es batu
250 gram blewah, dikeruk bulat
15 gram sagu mutiara merah
Cara Membuat Es Kolang Kaling:
1. Rebus kolang-kaling bersama daun pandan hingga mendidih. Buang airnya. Ulangi sekali lagi. Buang airnya.
2. Masak kembali kolang-kaling bersama air dan gula pasir hingga meresap.
3. Bagi 2 bagian. Satu bagian tambahkan pewarna merah. Satu bagian lagi tambahkan pewarna hijau. Diamkan 1 jam dalam lemari es.
4. Sirup, campur semua bahan. Masak hingga mendidih. Dinginkan.
5. Sajikan kolang-kaling bersama pelengkap.
2. Manisan Kolang Kaling
Bahan:
500 gram kolang kaling
5 lembar daun jeruk, buang tulang daunnya
2 lembar daun pandan, buat ikatan simpul
200 gram gula pasir
1/2 sendok teh pewarna merah cabai
1.000 ml air