TRIBUNJENEPONTO.COM, BINAMU - Tokoh Agama di Kabupaten Jeneponto juga menyerukan untuk menolak people power.
Seperti ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) kabupaten Jeneponto, KH Dr Jumatang Rate dengan tegas menolak demi keamanan dan kedamaian NKRI
Kisah Risky, Bocah Korban Gempa Palu Ketemu Pemain Manchester City Riyad Mahrez
Rumah Menteri PUPR Digusur untuk Proyek Jalan Tol, Mahfud MD Ungkap Sifat Asli Basuki Hadimuljono
"Demi keamanan dan kedamaian saya menolak people power yang akan dilaksanakan di Jakarta," katanya, Rabu (15/5/2019) siang.
Terpisah Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Jeneponto ustad H Malikulhakkul Mubin juga menolak rencana kegiatan tersebut.
Ia menolak people power sebagai gerakan inkonstitusional
"Saya menolak people power atau pengerahan massa dalam rangka menolak hasil pemilu 2019," kata H Malikulhakkul Mubin
"Menolak gerakan inkonstitusional atau makar dan saya sepakat untuk mendukung suasana aman, damai, rukun dan sejuk untuk negara kesatuan republik Indonesia," tuturnya.
Kedua tokoh agama itu sepakat untuk sema-sama menjaga NKRI dan tidak mudah percaya dengan informasi bohong atau hoax
People power merupakan gerakan pengarahan massa terutama saat menginjak hasil Pemilu 2019 nanti. (TribunJeneponto.com)
Laporan Wartawan TribunJeneponto.com @ikbalnurkarim
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur:
A