Honorernya Gantung Diri, Begini Tanggapan Kepala DLHK Majene

Penulis: edyatma jawi
Editor: Imam Wahyudi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala DLHK Majene, Sudirman (Ujung Kanan) yang baru dilantik, Jumat (5/4/2019)

TRIBUN-TIMUR.COM, MAJENE - Peristiwa gantung diri DS, warga Galung Selatan, Kelurahan Galung, Kecamatan Banggae, Majene menyisakan duka mendalam bagi keluarga.

Pemuda kelahiran 27 Oktober 1996 gantung diri di pohon mangga, Sabtu (6/4/2019). Lehernya terlilit tali dan tubuhnya menggantung di atas pohon.

Selain keluarga, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Majene juga ikut berduka dengan kejadian ini. Sebab DS merupakan honorer petugas kebersihan di instansi tersebut.

"Secara kelembagaan, kami merasa sangat kehilangan," ujar Sudirman, Minggu (7/4/2019) petang.

Kepala DLHK dan jajaran juga mengantar kepergian DS ke tempat peristirahatan terakhir. Mereka menghadiri pemakaman yang berlangsung di Galung, Sabtu sore.

Menurut Sudirman, korban dikenal sangat bertanggungjawab dalam tugasnya. Ia juga penyabar, rajin dan tekun bekerja.

DS juga disebut sebagai tulang punggung keluarganya. Sudirman akan mengupayakan untuk membantu keluarga yang ditinggalkan.

"Kami akan bicarakan itu, kami akan upayakan," katanya.

Selain itu, DLHK akan berkoordinasi dengan pimpinan di Pemkab Majene untuk penggantian DS sebagai honorer kebersihan. Ia berharap, keluarga DS yang menggantikannya bekerja di DLHK.

"Untuk penggantinya itu dari kalangan keluarga mereka yang tentu pembawaannya, tanggungjawabnya tidak jauh beda dengan almarhum," pungkasnya. (Tribun Majene.com)

Laporan wartawan Tribun Timur, @edyatmajawi

Berita Terkini