TRIBUN-TIMUR.COM - Inilah identitas WNI Korban Jatuhnya Ethiopian Airlines, Anak dan Suaminya Belum Bisa Dihubungi
Kecelakaan pesawat Ethiopian Airlines menyimpan duka mendalam bagi masyarakat dunia.
Total ada 157 korban dalam tragedi kecelakaan tersebut.
Satu korbannya ternyata Warga Negara Indonesia ( WNI).
Baca: 4 Fakta Kemiripan Tragedi Ethiopian Airlines ET302 dengan Lion Air JT610, Seluruh Penumpang Tewas
Baca: Ethiopian Airlines Jatuh Tewaskan 157 Orang Mirip Pesawat Lion Air JT 610, 1 Warga Indonesia?
Baca: Ethiopian Airlines Jatuh, Semua Penumpang Tewas, Kemenlu Belum Terima Identitas WNI yang Jadi Korban
Kementerian Luar Negeri RI mendapat konfirmasi korban warga negara Indonesia (WNI) yang meninggal dalam kecelakaan pesawat Ethiopian Airlines di Addis Ababa bernama Harina Hafitz.
Ia bekerja sebagai staf Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) yang tinggal di Roma, Italia.
"Korban WNI adalah seorang perempuan yang tinggal di Roma, Italia, dan bekerja untuk World Food Program (WFP) PBB," kata Juru Bicara Kemenlu RI Arrmanatha Nasir kepada Kompas.com, Senin (11/3/2019).
Menurut Arrmanatha, Duta Besar RI di Roma telah bertemu dengan suami dan kedua anak korban dan menyampaikan belasungkawa.
Dubes RI di Roma juga menawarkan bantuan dan dukungan untuk meringankan beban keluarga korban.
"KBRI Roma akan terus berkoordinasi dengan keluarga korban, KBRI Addis Ababa, dan kantor WFP Roma untuk pengurusan jenazah dan dukungan bagi keluarga," kata Arrmanatha.
Pesawat milik maskapai Ethiopian Airlines jatuh tak lama setelah lepas landas dari bandara di Addis Ababa, Etiopia, pada Minggu pagi.
Manajemen maskapai menyebutkan, pesawat dengan nomor penerbangan ET 302 itu jatuh di dekat kota Bishoftu, sekitar 50 km sebelah tenggara Addis Ababa.
Manajemen maskapai menyatakan, semua orang dalam pesawat yang terdiri 149 penumpang dan 8 kru tewas. Melansir dari Sky News, pesawat Boeing 737-8 MAX itu mengangkut penumpang dari 33 negara.
Ethiopian Airlines Jatuh Tewaskan 157 Orang Mirip Pesawat Lion Air JT 610, 1 Warga Indonesia?
Satu lagi kabar duka dari dunia penerbangan dunia.
Kali ini pesawat milik maskapan kenamaan di asal Afrika, Ethiopian Airlines jatuh Minggu (10/3/2019) pagi.
Pesawat jatuh tak lama setelah lepas landas dari bandara di Addis Ababa, Etiopia.
Manajemen maskapai menyatakan semua orang dalam pesawat yang terdiri 149 penumpang dan 8 kru tewas.
"CEO Grup sekarang berada di lokasi kecelakaan menyesal untuk mengonfirmasi tidak ada korban selamat," demikian pernyataan maskapai yang diunggah via Twitter.
Baca: Lion Air JT-714 Tergelincir, Penumpang Ini Ngamuk karena Keadaan Kopernya Sudah Begini, Cek Video
Baca: Pesawat Ethiopian Airlines Jatuh, Warga Indonesia atau WNI Jadi Korban
Melansir dari Sky News, pesawat Boeing 737-8 MAX itu mengangkut penumpang dari 33 negara.
Pesawat ini baru berumur beberapa bulan setelah terbang untuk kali pertama pada akhir Oktober lalu.
Pesawat tersebut juga jenis yang sama dengan milik Lion Air yang jatuh di perairan Karawang pada tahun lalu yang menewaskan 189 orang.
Lion Air JT 610 jatuh pada Oktober 2018, setelah 13 menit lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Sementara itu, manajemen maskapai Ethiopian Airlines menyebutkan, penerbangan ET 302 itu jatuh di dekat kota Bishoftu sekitar 50 km sebelah tenggara Addis Ababa.
Pesawat lepas landas dari Bandara Internasional Bole menuju Nairobi, Kenya, pada pukul 08.38 waktu setempat.
Kemudian, pesawat kehilangan kontak dengan menara kontrol pada pukul 08.44 atau selang enam menit dari waktu keberangkatan.
Situs pelacakan penerbangan Flightradar24 melaporkan, pesawat memiliki kecepatan vertikal yang tidak stabil setelah lepas landas.
Ethiopian Airlines merupakan perusahaan milik negara yang mengklaim sebagai maskapai terbesar di Afrika. Maskapai tersebut berambisi menjadi pintu gerbang untuk menjelajahi benua Afrika.
Siapa WNI Korban Ethiopian Airlines?
Kedutaan Besar Republik Indonesia ( KBRI) di Addis Ababa, Etiopia, mendapat informasi bahwa ada seorang warga negara Indonesia dalam daftar penumpang pesawat Ethiopian Airlines yang jatuh pada Minggu (10/3/2019).
Informasi itu disampaikan langsung oleh pihak maskapai.
"KBRI Addis Ababa telah mendapatkan informasi dari kantor Ethiopian Airlines bahwa terdapat 1 WNI yang menjadi korban dari kecelakaan pesawat yang menuju Nairobi dari Addis Ababa," ujar Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Kementerian Luar Negeri Lalu Muhammad Iqbal melalui pesan singkat, Minggu malam.
Menurut Iqbal, saat ini KBRI Addis Ababa sedang mengonfirmasi identitas dari korban WNI tersebut.
(Kompas.com/TribunTimur)
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur :
Jangan Lupa Follow akun Instagram Tribun Timur:
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "WNI Korban Jatuhnya Ethiopian Airlines adalah Staf PBB di Roma", https://nasional.kompas.com/read/2019/03/11/09054561/wni-korban-jatuhnya-ethiopian-airlines-adalah-staf-pbb-di-roma.