"Saya bagian pengganggu," kata Rocky.
Tidak menutup kemungkinan, kata Rocky, kelak Akbar juga akan jadi pengganggu jika Prabowo terpilih sebagai presiden.
"Itu hal yang biasa aja," katanya.
Sementara itu Akbar muncul setelah Rocky orasi.
Politisi asal Wajo Sulsel ini langsung membacakan puisi berjudul: Puisi Orang-orang Aneh.
Menurut Akbar ia menulis puisi tersebut 3 jam sebelum acara dimulai.
Akbar sendiri tak membalas tudingan Rocky yang mengangapnya mencari panggung.
Akbar mengaku kebingungan kala di duetkan dengan Rocky dalam satu panggung.
"Jadi kita harus bagaimana ini Rock?," tanya Akbar.
"Cara pertama adalah tukar mic. pasti tidak bingung kalo pake mic saya," kata rocky disambut tawa Akbar.
Menurut Akbar, Rocky adalah sosok yang telah memberi warna dalam percakapan intelektual publik.
"Sesungguhnya saya tidak terganggung dengan Rocky, kecuali pada beberapa diksi yang saya tidak terbiasa," katanya.
Akbar mengaku menderita sebab dirinya kerap terlibat perdebatan dengan Rocky.
"Ternyata Rocky sudah 2 kali ke Makassar, dalam hati saya 'remuk saya rock',' kata Akbar.
Namun Akbar mengaku berterima kasih kepada Rocky.