Pascakematian Taruna Junior, Kampus ATKP Makassar Kembali Normal

Penulis: Darul Amri Lobubun
Editor: Nurul Adha Islamiah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kampus Akademi Teknik Keselamatan Penerbangan (ATKP) Makassar, kembali normal pasca kematian satu tarunanya, Aldama Putra (19), Kamis (7/2/2019).

Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kampus Akademi Teknik Keselamatan Penerbangan atau ATKP Makassar, kembali normal pasca kematian satu tarunanya, Aldama Putra (19), Kamis (7/2/2019).

Dari pantauan tribun, pasca kematian Aldama. Taruna tingkat 1 yang dianiaya senior tingkat 2, M Rusdi (21) kampus ATKP Makassar berada di Jl Salodong.

Pantauan ini dilakukan tepatnya depan gedung utama ATKP, dan atau belakang kampus Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar, Kecamatan Biringkanaya.

Baca: Tak Mau Terulang Kasus Taruna Tewas Dianiaya Senior di ATKP Makassar, Ini Dilakukan BPSDM Kemenhub!

Baca: Dijaga 25 Sekuriti, Taruna Aldama Tewas Dianiaya Senior! Begini Pengamanan di Kampus ATKP Makassar

Baca: Taruna Tewas Dianiaya Seniornya, Begini Sistem Pengamanan di Kampus ATKP Makassar

Memang, depan gedung kampus ATKP yang jaraknya dengan kampung Nelayan Untia kurang lebih 1 Km terlihat sepi, tapi terdengar suara para taruna di dalam.

Tribun tidak dibolehkan untuk masuk oleh beberapa pegawai dan Satpam di ATKP. Walau demikian petugas tersebut mengatakan, aktivitas di ATKP normal.

"Aktivitas belajar mengajar ini kembali normal, kalau terkait kasus yang kemarin itu audah ditangan pihak kepolisian," ujar salah satu petugas dilokasi, Sutarno.

"Aktivitas tetap normal pak, tidak ada libur, pak direktur dan pak wakil direktur lagi keluar. Ada tamu," lanjit Sutarno.

Seperti diketahui, kasus penganiayaan yang berujung pada kematian Aldama Putra yang dilakukan seniornya, Ruadi. Itu terjadi, Minggu (3/2) malam.

(*)

Berita Terkini