Baca tanpa iklan
Ini Isi Pesan WhatsApp (WA) Briptu Norman Kamaru Dinobatkan Sebagai Orang Tercerdas di Dunia versi kak Seto
TRIBUN-TIMUR.COM - Norman Kamaru sempat tenar secara singkat di telinga publik Tanah Air.
Norman Kamaru menjadi idola sesaat setelah video joget Caiya Caiya-nya heboh di internet.
Namun dirinya sempat menjadi bahan cemoohan netizen gegara keluar dari dinas Kepolisiannya di Korps Brimob.
Baca: Inilah Foto-foto Artis yang Ditemukan di Ponsel Mucikari Vanessa Angel, Anda Kenal?
Keluarnya Norman Kamaru dari Korps Brimob disinyalir karena iming-iming ketenaran dan nama besar di dunia entertainment.
Ia lantas rela tinggalkan Kepolisian demi mengejar mimpinya jadi artis.
Baca: Penyebab Eka Tjipta Widjaja Bos Sinar Mas Group Meninggal Dunia
Kala itu, Norman Kamaru dipecat akibat sering bolos syuting di Jakarta.
Tapi apa lacur, ia tak laku di dunia entertainment dan karier menyanyinya kandas.
Baca: Kisah Awal Mula Hotman Paris Jatuh Hati pada Meriam Bellina, Padahal Saat itu Punya Istri & Anak
Rasa trauma itupun masih membekas di hati Norman Kamaru.
Selepas tinggalkan Korps Brimob dan dunia keartisan, Norman Kamaru banting stir jadi wirausahawan.
Ia membuka warung bubur Manado di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, pada 2016.
Malang, usaha buburnya diterpa kebangkrutan.
Baca: Tak laku & Keluar dari Kepolisian, Penampilan Norman Kamaru Kini Bikin Pangling. Lihat Wajahnya!
Menghilang dari hiruk pikuk tanah air, kini ada sebuah kabar mengenai Norman Kamaru.
Norman Kamaru mengunggah sebuah sebuah screenshot chat bersama seorang teman.
Isi chat tersebut menyebut jika nama Norman Kamaru masuk dalam kategori orang tercerdas di dunia versi pemerhati anak, Kak Seto.
Norman Kamaru lantas mengunggahnya di akun Instagram miliknya.
• Didi Mahardika Sang Mantan Tunangan Ternyata Pernah Minta Maaf ke Ayah Vanessa Angel
Dirinya juga mengunggah video saat Kak Seto menerangkan namanya di sebuah seminar tersebut.
Meski akun Norman Kamaru digembok, ia tetap mendapat dukungan dari pengikutnya.
Lepas dari dunia entertainment yang membesarkan namanya, Norman Kamaru tampaknya semakin mendalami ilmu agama.
Hal ini tak lepas setelah dirinya menikah dengan seorang wanita keturunan Arab, Titis Jhasmine.
Apapun itu, semoga kedepannya kesuksesan selalu menghampiri Norman Kamaru.
Inikah Bukti Norman Kamaru Nyesal Tinggalkan Polisi Demi Jadi Artis?
Anda masih ingat dengan sosok Norman Kamaru?
Mantan anggota polisi yang namanya sempat menjadi fenomena di dunia hiburan lantaran kepiawaiannya berjoged India ini memang tak lagi eksis di dunia entertainment.
Sempat menikmati gelimang popularitas, namanya kini makin tenggelam.
Sebelumnya namanya menjadi viral seantero nusantara gara-gara kemunculan video dirinya menirukan joged Chaiya-Chaiya.
Secara mendadak, tawaran kepada dirinya mengalir deras.
Bahkan, ia sempat menjajal dunia tarik suara.
Hal itu membuat dirinya tergoda melepas profesinya sebagai polisi.
Keputusan Norman untuk keluar dari kepolisian dan terjun di dunia hiburan pun sempat menuai banyak cibiran.
Iming-iming ketenaran sebagai artis memang menggiurkan.
Namun sayang, nama Norman ternyata tidak laku, membuat kariernya kandas di tengah jalan.
Kini, Norman dikabarkan berjualan bubur.
Lagi-lagi, usaha bubur ayam yang dirintisnya mengalami kebangkrutan.
Seolah merindukan masa-masanya menjadi polisi, Norman pun mengunggah foto dirinya saat berseragam aparat tersebut.
Foto tersebut kemudian disandingkan dengan gambar dirinya saat ini.
Seperti diketahui, Norman kini terlihat lebih religius.
"Hei kalian.. 86???? Assalamualaikum.... Semoga kegiat kalian barokah... Amin," tulis Norman. (*)
Norman Kamaru sempat diberitakan menjalani casting film di Sulawesi Selatan.
Norman diketahui mengunjungi Kabupaten Bone Kamis (16/3/2017) dan Bulukumba Jumat (17/3/2017) lalu.
Rupanya Norman melakukan casting film Film Pamanca The Movie.
Film Pamanca ini bergenre kolosal lokal garapan rumah produksi Rapindo Galesong Films.
Selain Norman, juga hadir musisi Ijhal Ricardo dan Juru Bicara Pamanca The Movie, Andi Iwan.
Mereka terlihat akrab membahas perfilman lokal di Sulsel.
Sayangnya hingga kini film itu tidak pernah tayang.