TRIBUNTIMUR.COM, MAKASSAR - Kepala Bagian Program dan Informasi Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) DADI Provinsi Sulsel, Shermina Oruh, enggan memberikan keterangan saat awak TribunTimur.com, hendak mengonfirmasi terkait jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit itu, Senin (3/12/2018) siang.
Menurutnya, ia tidak dapat memberikan keterangan pers sebelum mendapat izin dari direktur RSKD DADI, Dr Arman Bausat.
"Saya memang bagian program dan informasi, tapi saya tidak bisa berikan keterangan ke publik sebelum ada izin dari pak direktur (Dr Arman Bausat)," kata Shermina Oruh, pukul 13.45 Wita.
Baca: Bhayangkara FC vs PSM - Caleg PKB Luwu Timur: Pastinya Kita Rindu Juara
Baca: Koordinator Peserta Didik Diknas Prediksi PSM Menang 2-1 Atas Bhayangkara FC
Baca: Resmi Melanggar! Ada 2.058 Alat Peraga Kampanye di Kota Makassar, Ini Daftarnya!
Awak TribunTimur.com, pun menuju ruangan sang direktur (Dr Arman Bausat). Namun, Arman Bausat rupanya sudah tidak berada di ruang kerjanya.
"Tidak adaki pak, keluarmi," kata seorang paegawai yang dihampiri depan ruang kerja sang direktur, pukul 15.53 Wita.
Hal yang sama diungkapkan seorang pegawai di pelataran kantor RSKD DADI, tempat Dr Arman Bausat, sering memarkir mobilnya.
"Baru-baru pergi mobilnya, pulangmi kayaknya pak," kata seorang pegawai yang dihampiri, pukul 14. 01 Wita.
Sekadar diketahui, jam kantor untuk awal pekan atau hari Senin, biasanya berlangsung mulai pukul 08.00 Wita hingga pukul 16.30 Wita.
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun instagram official kami: