Baca tanpa iklan
TRIBUN-TIMUR.COM - Game online sekarang bukan hanya mengenai komputer/PC saja karena sudah mewabah ke gadget yang lebih kecil seperti smartphone.
Perkembangan game online tidak terlepas dari perkembangan teknologi dan jaringan PC.
Meledaknya game online merupakan cerminan pesatnya jaringan PC yang dahulunya berskala kecil (small local network) hingga menjadi internet dan tetap berkembang hingga sekarang.
Games online kala ini tidaklah serupa layaknya dikala games online diperkenalkan untuk pertama kalinya.
Game online kini juga bukan hanya sekadar permainan belaka, tapi juga mulai menjadi profesi bagi sebagian besar orang.
Ditemukan pertama kali pada tahun 1960, awalnya game yang muncul adalah simulasi perang.
Masuknya jaringan komputer berbasis paket (packet based computer networking) pada tahun 1970 melahirkan Internet yang kemudian memunculkan banyak perusahaan game online.
Baca: Game Diablo Sebentar Lagi Bisa Dimainkan di Smartphone, Begini Fiturnya
Baca: Game Ragnarok M: Eternal Love Cepat Laris di Google Store, Begini Alasannya
Masa kejayaan game online pertama hadir saat hadirnya Ultima Online, EverQuest dan Asheron’s Call.
Ketiga perusahaan inilah yang menginspirasi perusahaan lainnya untuk memulai membuat game online sendiri.
Sayangnya, karena persaingan yang ketat dari game yang diciptakan berkurang.
Banyak user yang kemudian bosan dan masa kejayaan game online surut pada Mei 2002-2004.
Kejayaan game mulai terlihat kembali saat game online Warcraft muncul pada November 2004.
Kesuksesan World of Warcraft berasal dari Blizzard, yang selalu menelurkan game yang memberikan pengalaman bermain yang unik.
Seiring berjalannya waktu, mulai banyak perusahaan game online yang memberikan pengalaman main game berbeda.
Baca: Sebar Berita Hoax Penculikan Anak, Dua Warga Makassar Diperiksa Polda Sulsel
Baca: Besok, KPU, Bawaslu dan Satpol PP Tertibkan APK
Baca: Trauma, Puluhan Pasien RS Mitra Manakarra Mamuju Pindah ke Lantai Dasar
Di Indonesia, game online masuk pada tahun 2001 keluaran BolehGame yang bernama Nexia Online.
Kini muncul berbagai media dan jenis game seru.
Mulai dari PC Games, Console Games, Handheld Games dan Mobile Games.
Berikut daftar game online generasi pertama:.
1 Ragnarok (2001)
Ragnarok Online atau RO muncul empat bulan setelah Laghaim, tepatnya di bulan Mei 2003.
Game tersebut dibuat oleh developer asal Korea Selatan, Gravity, dan dikeluarkan oleh PT Lyto.
Sejak kemunculannya, game tersebut langsung diserbu para penggemar game karena memiliki penjelajahan yang luas.
RO bekerja sangat baik, monster, item dan peta dibuat sedemikian rupa.
Selain itu, game ini menawarkan fitur berupa chat room, karakter berjualan dan masih banyak lagi.
Walaupun bermunculan game-game baru, RO masih bertahan dan dinobatkan sebagai game tersukses di Indonesia.
2. Nexia (2001)
Permainan daring ini merupakan game yang memainkan peran tokoh khayalan dalam sebuah cerita (role-playing game/ RPG).
Game yang berbasis 2D muncul pada tahun 2001.
Nexia dikeluarakan oleh BolehGame dengan grafik sederhana dan dapat hanya membutuhkan spesifikasi komputer yang kecil.
Bahkan bisa dimainkan di pentium 2 dengan minimal grafik 3D.
Permainan asal negeri Gingseng ini ditutup pada 2004 karena tidak diperpanjang lisensinya, tapi Nexia merupakan game online pertama di Indonesia.
3. Redmoon (2002)
Redmoon muncul pada 2002. Game yang diterima baik masyarakat Indonesia ini memiliki grafik 2,5D.
Munculnya game ini dilatarbelakangi oleh sebuah komik dengan judul yang sama.
Sama seperti Nexia, Redmoon adalah game bergenre RPG serta mengambil latar masa depan.
Dan level karakter yang mencapai 1000 membuat permainan memiliki tingkat kesulitan cukup tinggi.
Versi terbaru dari game ini meningkatkan level maksimalnya menjadi 5000. Namun, game tersebut ditutup pada 2005.
4. Laghaim (2003)
Permainan ini beredar di Indonesia pada awal 2003.
Game tersebut menarik perhatian masyarakat karena kecanggihan grafiknya.
Keluaran BolehGame ini membutuhkan spesifikasi komputer yang tidak kecil.
Game online RPG bergrafik 3D pertama di Indonesia ini tidak begitu sukses dibandingkan dengan Nexia.
Karena pada saat itu koneksi internet di Indonesia masih buruk dan spesifikasi komputerpun pas-pasan.
Laghaim hanya bertahan sampai 2006, itupun hanya bagi peminat fanatik dari game tersebut.
5. GunBound
Permainan bergenre RPG hadir pada 2004 dan menjadi game bergenre action pertama di Indonesia.
Game ini menuntut pemain harus berdian berjam-jam di depan komputer.
GunBond bisa dimainkan secara kelompok maupun individu, dengan berkendaraan yang bisa menembakkan peluru terhadap lawannya.
Game tersebut merupakan game yang tidak perlu menggunakan voucher untuk bermain alias gratis.
Selain itu, GunBound adalah game action pertama yang masuk dalam World Cyber Game (WGC). Game ini akhirnya tutup pada 2012.
6. Risk Your Life (RYL)- 2004
Game online RPG 3D bergaya gothic, dengan tema dua bangsa yang bermusuhan, yaitu Human (manusia) dan Akhan.
Game keluaran Dream Web Technology ini masuk sekitar pertengahan tahun 2004.
Game ini membutuhkan spek komputer yang sangat tinggi dan lancar.
Yaitu processor setidaknya harus setara dengan Pentium 4 dan dengan kartu grafik yang mempunyai kemampuan rendering tinggi.(*)