Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tim Komisi VIII DPR RI menghimbau Jamaah Calon Haji (JCH) Embarkasi Makassar, agar membawa air selama di Mekkah.
Ketua tim Komisi VIII DPR, Syamsunian menyebutkan, saat ini suhu di Kota Mekkah dan Madinah juga sekitarnya hingga 53 derajat atau dua kali dari sebelumnya.
"Hal yang paling penting jamaah harus wajib bawa air, suhu disana 53 derajat," kata Syamsunian di Asrama Sudiang, Kota Makassar, Selasa (17/7/2018).
Kata Syamsunian, tahun ini bertepatan dengan suhu panas hingga 53 derajat celcius, atau dua kali lebih tinggi dari suhu panas ditahun 2016 dan 2017.
Baca: Kuota JCH Barru 172, Segini yang Berstatus PNS
Untuk itu, para JCH agar perhatikan sumber-sumber air yang disediakan di Makkah ataupun Madinah. Seperti air zam-zam ditiap tempat-tempat umum.
"Karena suhu yang ekstrim seperti ini jamaah gampang dehidrasi dan tidak fokus, untuk itu selalu bawa air selama melaksanakan ibadah haji," lanjutnya.
Selain suhu yang ekstrim dan dapat menghilangkan konsentrasi, para JCH juga diimbau agar memperhatikan satu sama lain atau sesama anggota kloter.
Sama halnya dengan yang disampaikan Menteri Kesehatan RI melalui staf ahli, Pattisellano Robert Johan menghimbau agar selalu mengkonsumsi air bersih.
Pattiselano mengungkapkan, suhu 53 derajat celcius tersebut ditambah lagi berkumpulnya jutaan orang dari seluruh dunia itu juga menkaji sarang penyakit.
"Apalagi sebagian jamaah haji Indonesia yang berusia lanjut, ini bisa jadi cepat sekali menular penyakit. Untuk itu selalu menjaga kesehatan," kata Pattiselano.
Baca: JCH Tertua Soppeng Terancam Batal Berangkat
Panitia Pelaksana Ibadah Haji (PPIH) di Sulsel melaporkan untuk jumlah pada pemberangkatan JCH asal Embarkasi Haji Sudiang Makassar, 15.896 orang.
Itu berasal dari delapan Provinsi bagian timur Indonesia diantaranya, Sulsel 7269, Sulawesi Tenggara (Sulteng) 2203, lalu Sulawesi Barat (Sulbad) 1453 orang.
Kemudian, Gorontalo 983 orang, Maluku 1074 orang, Maluku Utara (Malut) 1072 orang, Papua 1060 orang, Papua Barat 719 orang, dan petugas 172 orang.
Saat ini, 453 JCH asal Makassar kolter pertama yang telah berangkat pukul 16.57 Wita dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar. (dal)