Baca tanpa iklan
TRIBUN-TIMUR.COM-- PSM Makassar akan menjamu Persebaya Surabaya, Sabtu (8/6/2018) puul 18.30 WIB.
Laga bertajuk El Clasico Indonesia Timur diprediksi akan berlangsung seru.
PSM yang bertekad meraih kemenangan di kandang, mendapat kekuatan baru.
Gelandang PSM Marc Anthony Klok bisa kembali tampil memperkuat skuad Pinisi.
Klok sudah bisa dimainkan setelah absen lantaran akumulasi kartu kuning saat tandang melawan Persipura.
Klok sudah mengoleksi lima kartu kuning dan kartu terakhir diterima saat PSM mengalahkan Madura United dengan skor 2-0, Rabu (30/5/2018) lalu.
Kehadiran gelandang asal Belanda itu tentu akan menambah kekuatan lini tengah pasukan Ayam Jantan dari Timur.
Dan ini menjadi keuntungan, karena Klok tentunya memiliki waktu rehat yang lebih panjang dibandingkan dengan rekan-rekan setimnya yang baru berjuang di kandang Persipura.
Setali tiga uang, Persebaya Surabaya juga dipastikan akan diperkuat gelandang jangkarnya Nelson Alom.
Nelsom mengalami cedera sehingga tidak bisa bermaian dibeberapa laga Persebaya.
"Nelson Alom sudah oke," jelas Pelatih Persebaya Alfredo Vera itu.
Dari posisi peringkat klasemen, PSM Makassar jauh diatas Persebaya. Juku Eja kini berada di puncak klasemen dengan raihan 21 poin dengan 12 kali main
Sementara Persebaya berada di posisi 14 dengan raihan 14 poin baru 10 kali main.
Namun begitu, Bajul Ijo tak bisa dipandang sebelah mata. Persebaya merupakan salah satu tim kuat yang memiliki kedalaman skuad mumpuni.
Setidaknya ada 4 hal yang patut diwaspadai PSM saat menjamu Persebaya:
1. David Silva dan Irfan Jaya
David Silva dan Irfan Jaya merupaka dua sosok yang patut diwaspadai punggawa Juku Eja. Keduanya merupakan top skor di klubnya.
David Silva kini sudah mencetak 6 gol dari 8 penampilannya bersama Persebaya.
Sementara Irvan Jaya menyumbangkan dua gol dari 7 kali penampilannya.
Meski masih diragukan tampil karena cedera belum sembuh 100 persen, David Silva tetap diboyong ke Makassar.
"Kondisi dari David sudah baik tapi belum 100 persen, kemungkinan sampai sekarang belum tahu kalau dia bisa bermain," ujar Alvredo Vera dilansir dari Tribun Jatim.
2. Produktif di Laga Tandang
Persebaya Surabaya merupakan tim yang cukup produktif saat laga away.
Dari 15 gol yang telah dihasilkan, 10 gol tercipta saat laga Away. Sisanya 5 gol dicetak saat kandang.
Jadi ini yang patut diwaspadai punggawa PSM Makassar
3. Agresif Menit Awal
Persebaya termasuk tim yang memliki agresifitas dan mobilitas tinggi.
Maklum Bajul Ijo dihuni mayoritas skuad muda. Rata-rata umur pemain Persebaya 21,6 tahun.
Ini juga berimbas pada produktivitas gol. Dari 15 gol dicetak, 20 persen tercipta di menit awal babak 0-20 menit dan 45-60 menit.
Ini yang patut diwaspadai tim PSM Makssar.
Vera Waspdai Setpice
elatih Persebaya Surabaya, Alfredo Vera tidak memandang enteng kekuatan PSM Makassar, lawan mereka pada pekan ke-13 Liga 1, Sabtu (9/6/2018).
Menjadi pemuncak klasemen saat ini menjadi bukti kuatnya tim berjuluk Laskar Pinisi itu. Eks pelatih Persipura Jayapura itu mengaku telah mempelajari rekaman pertandingan Hasim Kipuw cs ketika melawan Madura United dan Persipura pekan lalu.
Hasilnya, ia cukup mewaspadai serangan melalui set piece atau eksekusi bola-bola mati. Maupun skema serangan yaang dibangun melalui long ball atau umpan-umpan jauh, termasuk crossing dari sisi sayap. "Apalagi pemain PSM banyak tinggi-tinggi," katanya dalam jumpa persnya, Jumat (8/6/2018) sore.
Meski mewaspadai kekuatan calon lawannya itu, Alfredo mengaku tidak akan mengubah gaya permainan Persebaya.
Ia optimistis Bajul Ijo bisa membawa pulang tiga poin, berkaca dari laga tandang sebelumnya mereka kerap mencatat hasil positif, tiga seri, sekali kalah dan sekali menang.
"Yang penting pemain bermain dengan tenang dan menjalankan instruksi dengan baik," tambahnya