BAGI Anda yang mesti mengemudi saat puasa tentu butuh perlakuan berbeda. Apalagi mengemudi dalam perjalanan jauh.
1. Manfaatkan waktu sahur
Kunci utama tips mengemudi saat puasa adalah Anda mesti memanfaatkan waktu sahur untuk memberi pasokan energi cukup bagi tubuh.
"Untuk mengemudi saat puasa pastikan kondisi pengemudi fit, ini bisa dipersiapkan saat sahur dengan asupan makanan yang tinggi serat dan air minum yang cukup," ujar Training And Development Manager Real Driving Centre Jakarta, Marcel Kurniawan, kepada GridOto.com.
Bila hendak melakukan perjalanan jauh saat puasa, sebisa mungkin konsumsilah pola makanan empat sehat lima sempurna.
Karbohidrat (nasi atau kentang) dan protein (daging, susu) menjadi unsur penting yang mesti dimasukkan ke perut.
Oh ya, bagi beberapa orang, meminum suplemen vitamin dapat membantu meningkatkan kebugaran selama puasa.
2. Siapkan mental positif
Tips kedua yaitu siapkan mental positif. Selain fisik yang sehat berkat asupan makanan bergizi pada saat sahur, faktor mental positif juga perlu dibangun saat mengemudi dalam kondisi puasa.
"Mental yang positif membuat tubuh tidak mudah lelah sebaliknya bila mental sudah negatif dapat membuat tubuh mudah lelah dan juga mudah emosi," tambahnya.
Dengan selalu menjaga mental dan pikiran positif, Anda tidak akan mudah terpancing emosi atau melakukan aktivitas mengemudi agresif.
Jangan sekali-kali terpancing emosi, karena bila sampai terjadi energi yang terpakai tubuh juga bertambah.
Untuk itu menyetirlah dengan rileks dan defensif secara konsisten saja saat puasa. Tak perlu juga memikirkan terus kapan waktu berbuka tiba ya!
3. Tidur bila perlu
Tips ketiga yaitu tidur bila perlu. Pada siang bolong dengan perut keroncongan kadang membuat tubuh lemas dan mengantuk.
"Cara pertama saat sahur pastikan makanan seimbang, jangan terlalu banyak karbohidrat karena ini membuat mudah ngantuk," terangnya.
Selain itu, saat perjalanan di mobil, hindari mendengarkan musik dengan tempo lambat atau slow, apalagi musik yang bikin galau.
Sebaiknya dengankan musik yang iramanya cepat dan memberi semangat.
"Cara lainnya saat berkendara lakukan gerakan mata untuk melihat ke spion setiap 5-8 detik dari spion kanan, kiri dan dalam," lanjut Marcel.
Namun, jika kantuknya sudah sangat berat, jangan ambil risiko.
Baca: 5 Tips Sehat Sajikan Menu Berbuka
Segera menepi di tempat yang aman seperti SPBU, kantor polisi, masjid, maupun rest area untuk tidur sejenak.
Tidur dengan sangat pulas selama 15-30 menit biasanya sudah cukup untuk mengusir kantuk dan membuat badan segar kembali.
Ingat, melanjutkan mengemudi sembari menahan kantuk hanya membuat daya refleks berkurang drastis.(*)