Laporan Wartawan TribunLutra.com, Chalik Mawardi
TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Sekitar 20 orang unjuk rasa tepat di Hari Ulang Tahun ke-19 Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Jumat (27/4/2018).
Demo dilakukan di Monumen Masamba Affair dan DPRD Luwu Utara. Mereka yang mengatasnamakan diri Aliansi Gerakan Rakyat Mahasiswa Luwu Utara (Geram Lutra) menyuarakan sejumlah persoalan di Bumi Lamaranginang.
"Kami melihat ada begitu banyak ketimpangan sosial yang terjadi sehingga cukup meresahkan dan menyensarakan masyarakat," kata salah satu pendemo, Rival.
Baca: Bukan di Lapangan, Peringatan HUT ke-19 Luwu Utara Berlangsung di Gedung DPRD
Baca: Begini Semaraknya Jalan Santai di Malili Jelang HUT ke-15 Luwu Timur
Mereka ikut meminta Pemkab Luwu Utara mendesak aparat penegak hukum menuntaskan sejumlah kasus korupsi.
"Meminta Pemkab Luwu Utara untuk terus memperhatikan proses pembangunan jalam Masamba-Rampi dan pendidikan di Rampi," tuturnya.
Dikatakan, Pemkab dan pihak terkait ikut diharapkan proaktif dalam menyikapi konflik masyarakat di Kecamatan Seko akibat rencanan pembangunan PLTA.
"Mendesak Pemkab Luwu Utara mengatasi banjir di Kecamatan Malangke Barat akibat meluapnya air Sungai Rongkong," katanya.(*)