"Dia balik lagi ngomel-ngomel ke saya, kata saya harus minta maaf ke dia, terus dia mau minta ketemu sama atasan saya," ujar Iqbal.
Seorang petugas keamanan SPBU sempat menenangkan ibu yang diperkirakan berusia 45 tahunan itu.
Karena aksinya dianggap telah menganggu konsumen lain dan menganggu Iqbal yang tengah bekerja.
"Udah tuh dia coba mau aduin saya ke manager, tapi karena waktu itu enggak ada," kata Iqbal.
Tidak lama berselang, emosi ibu itu semakin memuncak, bahkan menurut Iqbal, ia sempat diancam.
"Jangan senyum-senyum lu, gua gampar mulut lu entar," kata ibu itu.
Mendengar ancaman itu, Iqbal menanggapi.
"Bu kalau mau tampar saya, tampar aja bu," kata Iqbal.
Iqbal mencoba tetap tenang sambil melayani pengisian bahan bakar konsumen lain.
Namun tidak lama kemudian ibu itu mendekat dan langsung menampar pipi kirinya sebanyak empat kali.
"Di depan konsumen, diliat banyak orang saya malu tapi mau gimana saya posisi lagi kerja ngelayanin konsumen," kata Iqbal. (Grid.ID/ TribunJakarta.com)