Laporan Wartawan TribunPinrang.com, Hery Syahrullah
TRIBUNPINRANG.COM, WATANG SAWITTO - Puluhan aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Pinrang menggelar aksi demonstrasi di depan Mal Sejahtera, Jl Sultan Hasanuddin, Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, Senin (2/4/2018).
Aksi itu menyoal perihal anjloknya harga gabah di Bumi Lasinrang. Koordinator Lapangan Toni menagatakan, warga Pinrang dominasi menitikberatkan kehidupan ekonominya lewat hasil pertanian.
"Jika harga gabah ditururunkan, tentu berdampak signifikan terhadap ketidaksejahteraan petani," tuturnya. Di sisi lain, pihaknya juga mendesak pemerintah (bulog) agar tidak sekadar berperan dalam hal menjaga stok beras.
Baca: Petani Barru Keluhkan Harga Gabah Turun, Ini Kata Kepala Bulog
Baca: Harga Anjlok, Petani di Pangkep Ogah Jual Gabah
"Untuk kepentingan petani, seyogyanya harus ada Perda untuk perlindungan harga gabah," ujarnya. Ia menambahkan, pemerintah harus bertanggung jawab dalam menanggulangi ketidakstabilan harga gabah di Pinrang.
"Seolah ada permainan harga, pemerintah harus bertanggung jawab atas semua ini," katanya. Para demonsran juga akan menjalankan aksinya di Kantor DPRD, Jl Gatot Subroto, Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang.
Informasi yang dihimpun, harga gabah saat ini turun dari Rp 5.000 per kg menjadi Rp 4.200 per kg.(*)