Baca tanpa iklan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Setelah PSM Makassar mengikuti turnamen segitiga Battle of Borneo di Stadion Batakan, Balikpapan, Minggu (4/3/2018), Zulkifli Syukur Cs akan bersiap menjalani beberapa laga uji coba lagi.
Pasalnya, kompetisi Liga 1 2018 yang semula dijadwalkan mulai 10 Maret, diundur lagi menjadi 25 Maret.
Rencananya, untuk mengisi waktu persiapan sebelum kompetisi bergulir, manajamen PT PSM mengangendakan rangkaian uji coba di Stadion Mattoanging, Makassar.
Apalagi, hasil yang diraih PSM pada turnamen Battle of Borneo tidak sesuai harapan pendukung. PSM kalah 0-2 lawan tuan rumah Persiba Balikpapan dan seri 1-1 lawan Mitra Kukar.
Chief Exectuvie Officer (CEO) PT PSM, Munafri Arifuddin, mengemukakan rencana uji coba tim besutan Robert Rene Albert itu, setelah penundaan jadwal awal kompetisi Liga 1.
“Kita akan tambah juga uji coba, untuk mengisi kekosongan waktu yang ada ini,” jelas Appi, sapaan akrab Munafri Arifuddin.
Menurutnya, dalam masa persiapan tim profesional, ada tahapan-tahapan yang sudah terprogram sejak awal dan harus diikuti dengan baik, agar hasilnya juga maksimal.
Ia menambahkan, jadwal kompetisi Liga 1 yang tidak jelas, berdampak besar pada persiapan tim. Karena itu, pemain tetap butuh atmosfer pertandingan melalui uji coba menghadapi lawan yang kuat.
Rencananya, PSM akan mengundang tim yang levelnya sama atau minimal klub yang berkompetisi di Liga 2.
Rangkaian uji coba itu juga akan dimanfaatkan pelatih untuk menguji kemampuan pemain yang masih dalam tahap seleksi, yakni Rachmat Latief dan Muhammad Fauzan Jamal.
Apalagi, PSM kabarnya juga mengincar Bobby Satria untuk diberikan kesempatan ikut seleksi.
Saat ini, manajemen PSM sudah mengontrak 28 pemain. Masih tersisa dua tempat lagi.
Sebelumnya, PSM sudah melakoni uji coba ketika menggelar pemusatan latihan di Bali.
PSM Tak Maksimal di Kalimantan
PSM Makassar gagal mencatat prestasi pada turnamen segitiga Battle of Borneo (BoB), Minggu (4/3/2018) malam, di Kalimantan Timur.